OBSESSED BY YOU

good circle

Pagi di saat owen menyapa odi.  Dia memang sedang di sibukan dengan proposal dan susunan acara untuk ulang tahun perusahaan yang ke dua belas tahun. Jadi dari pagi owen sudah datang agar ia bisa pulang dan kembali mengintai atau mamandangi odi di rumahnya lagi.

"selamat pagi pak owen.. ". Redda asisten sekaligus sahabat owen. Mereka bersahabat dari SMA.

"hmm pagi kamu udah saring proposal dari EO buat acara ulang tahun kan?". Tanya owen sambil melampirkan jasnya di standing hanger.

"udah aku juga udah saring dan konsultasi dengan finance untuk buggeting". Redda mendudukan dirinya di depan meja kebesaran owen.

"oke..  Aku mau team yang bener-bener bisa handle acara ini dengan sempurna aku mau team yang solid dan gak kaku.... Ekkhmm...  Aku punya satu nama untuk masuk team, Elodi sasmita staf marcom pastikan dia masuk team kita". Owen melirik ke arah redda yang sedang menaikan sebelah alisnya.

"kenap tiba-tiba staf bisa masuk team kita? ". Tanya redda sambil tersenyum smirk.

"udah gak usah banyak tanya aku liat dia punya potensi ya..  Bisa aku tes sekalian".kilah owen.

"tes jadi calon pacar? ". Redda sekali lagi tersenyum penuh arti. 

"bisa kamu pergi sekarang?  .. Aku mau pelajari lagi susunan acara dan pengisi acaranya.  Masih banyak pekerjaan juga yang kamu harus urus kan? .. So fuvk off". Owen melotot pada redda. 

"terlalu panjang alasan... Ckckckkc". Redda pergi meninggalkan owen yang masih melirik sinis kearahnya.

Siang saat odi mendengar kabar dirinya masuk ke team utama untuk acara ulang tahun perusahaan dia memang sudah masuk circle atau kelompok yang mungkin bisa di bilang circle atasan. Karna odi dan fani teman satu divisi serta caca adminya kompak jadi bisa membawa divisinya jadi yang terbaik di antara divisi lain.

Maka tak heran odi bisa di percaya masuk team utama. Odi masih tidak percaya kabar itu sampai pada suara denting handphone menyadarkanya. 
*anda di undang untuk masuk group "team Brithday party" .

Odi melihat dirinya dan beberapa nama masuk ke grup whatsapp untuk acara itu. 
"FYI bagi seluruh penghuni grup acara brithday party Pradipta Corp untuk metting pengenalan panitia dan pembagian section untuk acara puncak.. Di tunggu di ruangan large metting di lantai empat.  Terimakasih salam kompak selalu"
Begitu membaca info itu odi langsung merapikan penampilanya yang baru selesai makan siang.  Odi takut ada cabe sambel yang tadi ia makan terselip di giginya.  Kan gak lucu kalo harus pamer gigi berwarna. 

Odi melangkah perlahan kearah metting room yang tadi di infokan. Dia bisa melihat beberapa staf, assmen dan manager sudah mengisi kursi disana.  Dia masuk dan memberi salam. Dan langsung duduk d kursi paling ujung di belakang. 

"selamat siang temen temen...  " owen datang memberi salam pada karyawanya.  Owen memang baru mengambil alih perusahaan Pradipta Corp karna sang ayah di harus kan menjalani perawatan kesehatan karna penyakit jantung.

Odi yang mendengar sapaan itu hanya bisa melihat owen dengan sinar terang si sisi tubuhnya.  Agak lebay memang tapi memang itu yang odi lihat kala melihat owen sekarang. 
Pria di depan sana sangat enak di lihat dan bikin odi betah meperhatikan owen sedang beramah tamah dengan yang lain. 
Sampai pada owen yang meliat odi hanya tertuju padanya langsung memberikan senyum yang bisa membuat semua staf wanita di ruangan itu salah paham. 

"selamat datang di team utama elodi". Sapa owen sambil merntangkan tangan untuk bersalaman. 
"te--terimakasih pak..  Mohon bimbinganya". Odi menjawab sambil menunduk melihat sepatu hitam di hadapanya. 
Melihat odi yang tersenyum dan kedua pipinya bersemu owen jadi gemas sendiri.  Ia rasanya hanya ingin memandang apa yang ada di depanya ini tanpa henti.