1. Memories of our dreams

871 23 3
                                    

"kau terlihat semakin cantik dengan liontin itu"

"Benarkah?? Wahh daebak.. Ini pasti sangat mahal bukan"

"Kau tidak perlu memikirkan hal itu, Membeli 1 liontin, tidak akan membuatku jatuh miskin tau"

"Yaa.... Aku tau kau punya banyak uang, tidak usah berlagak seperti itu"

"Haha, baiklah"

****

Malam semakin larut, dengan menandakan kehidupan dunia yang begitu tenang dan damai.

Tapi tidak untuk seorang lelaki yang saat ini sedang terbangun dengan peluh keringat dan nafas yang Tersengal-sengal karena mimpi itu datang lagi.

hidupnya penuh dengan kehampaan juga kesepian, setelah ditinggalkan oleh kekasih tercinta, yang tidak tau dimana keberadaannya.

Lagi dan lagi baekhyun harus bangun kesiangan. Pria itu sangat susah untuk melanjutkan tidurnya tadi malam. Alhasil ia pun baru tertidur pukul empat dan terbangun pukul setengah sembilan pagi. Sedangkan tepat jam sembilan ia harus menghadiri meeting yang sangat penting dikantornya.

Setelah selesai mandi, baekhyun pun segera memakai pakaiannya dengan sedikit terburu-buru.
Pilihannya jatuh pada kemeja putih yang dipadukan dengan dasi dan jas hitam, yang semakin menambah ketampanannya.

Kemudian ia keluar dari kamar, menuju dapur untuk menyiapkan roti bakar dan susu strawberry. Masih ada waktu sekitar 20 menit lagi, untuk menyelesaikan sarapan dan segera meninggalkan apartemennya untuk langsung menuju kekantor Byun Company menggunakan mobil porsche hitam miliknya.

Menjadi seorang CEO tentunya membuat baekhyun harus dihadapkan dengan banyaknya pekerjaan. Ia sudah menjabat diposisi ini sekitar 6 tahun yang lalu, dan saat ini Ia sudah berusia 31 tahun. Setelah ayahnya tuan byun memberikan kepercayaan kepada anak semata wayangnya itu untuk melanjutkan bisnisnya, Ia dan istrinya memilih tinggal dipedesaan busan, tempat lahirnya dulu agar hari tuanya lebih damai dan jauh dari hiruk pikuk kota Seoul.

_________________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


_________________________________________

"Drttttt,, drttttt,, drttttt,,drttttt"

Benda pipih itu menampilkan nama park chanyeol disana.

"Ada apa?" Suara dingin itu langsung ditangkap oleh telinga caplang milik orang disebrang sana.

"Ya.. Kau dimana baek-? apa kau lupa hari ini ada meeting penting dengan klien dari paris? Mereka sebentar lagi sudah akan sampai. Kau jangan menyalahkanku, jika mereka mengataimu sangat tidak profesional karena tidak disiplin dengan waktu" Berisik chanyeol.

"Wahh omelanmu sudah membuat moodku hancur pagi ini, sepertinya aku memang harus memotong gajimu" Ancam baekhyun.

Chanyeol tidak sadar bahwa baekhyun sudah sampai diloby kantor sedari tadi, dan tepat berdiri dibelakangnya sambil mematikan tombol merah dibenda pipih itu.

Marriage Life (Byun Baekhyun) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang