14. Bandung

316 32 0
                                    

Vote dulu, buruan... 🤩

~CoupleBatu~

Bianka tak henti-hentinya menggerutu, ia terus mencaci maki Lily atas apa yang dia lihat di layar ponsel miliknya. Sebelum itu, ia tak pernah peduli pada pesan anonim yang sudah pasti berupa sapaan dari penggemar, atau pesan tak berguna yang sudah biasa menyasar ke nomor ponselnya.

Tapi kali ini berbeda, gambar yang dikirim anonim itu berupa file gambar yang menunjukkan Jingga dan Lily tengah bersama, mereka sedang saling berpegangan tangan. Sedangkan gambar yang satunya lagi diambil di dalam bus, yang mana Jingga tengah bersandar mesra di pundak Lily.

Sudah jelas Bianka cemburu, terlihat dari raut wajahnya yang memerah. Ada beberapa rasa khawatir yang ia rasakan saat ini. Alasannya bahwa hampir seluruh mahasiswa di Universitas X tahu bahwa Jingga dan Bianka adalah sepasang kekasih yang sangat cocok, meskipun dalam kenyataannya adalah berita palsu.

Berkat dari dugaan dan berita palsu itu, Bianka sangat puas dan senang, karena hampir semua mahasiswa tahu bahwa Jingga memang milik Bianka seorang, dan bukanlah milik Lily. Pun dengan semakin viralnya gosip mereka di jejaring sosial, Bianka benar-benar merasa unggul dari semua orang yang mengidolakan Jingga, termasuk merasa menang dari Lily.

Dengan adanya foto itu, Bianka khawatir. Orang akan menganggap hubungan Bianka dan Jingga telah berakhir, dan orang akan menduga kalau Jingga meninggalkan Bianka demi seorang bernama Lily, yang menurutnya sangat tertinggal jauh darinya. Bianka juga tidak suka kalau ia kalah, ia benci bila posisinya tergantikan oleh Lily. Meskipun dalam kenyataannya Bianka sudah kalah, ia hanya denial dan haus akan pengakuan orang bahwa hanya dirinya yang berhak bersanding dengan Jingga.

Sepanjang jalan Bianka gundah gulana, ia sibuk mencari cara agar posisinya tak tergantikan, meskipun dengan cara yang salah.

"Di mana Jingga?" Tanya Bianka pada Ahmed yang sibuk dengan tugasnya. Namun tak ada jawaban.

"AHMED... gue nanya sama lo di mana Jingga?" Ulangnya lagi.

Kesal, Bianka sedang kesal pada masalah itu, niatnya ingin menemui Jingga hanya untuk meminta penjelasan tentang foto itu. Egoisnya, gadis itu ingin meminta penjelasan dari Jingga, ia juga ingin kalau Jingga tidak terang-terangan mengumbar keromantisan dengan Lily. Karena Bianka benar-benar terganggu akan hal itu.

Padahal ya terserah Jingga saja ia mau berbuat apa, lagi pula untuk apa Bianka meminta hal itu? Toh Jingga dan Lily berhak bersikap romantis kapan saja, karena Lily memang istri Jingga yang sesungguhnya. Anggap saja Bianka sudah terobsesi pada Jingga, hingga hubungan palsu itu dikonsumsi dengan baik, ia juga merasa seolah mereka benar-benar sepasang kekasih.

"AHMED!!!"

"Berisik, lo gak liat gue lagi nugas? Kalo mau cari Jingga, cari aja sendiri!" Jedanya.

"Bukannya setiap hari, dengan gak tau malunya lo nempelin Jingga?" Lanjut Ahmed pada gadis yang dengan lancang menemuinya ke kelas, dengan berteriak pula.

"Hari ini Jingga gak ada, makanya gue nanya sama lo, bodoh. Dan gak mungkin kalo lo gak tau. Lo emang gak mau ngasih tau kan?" Kali ini Bianka sudah berani menunjuk- nunjuk wajah Ahmed, dan laki-laki itu tidak suka.

"Bagus kalo lo sadar."

"Sialan..." Bianka memaki.

Pecah sudah kesabaran Bianka, laki-laki yang bergelar sahabat dekat Jingga itu sungguh menyebalkan. Dia selalu menyembunyikan Jingga darinya, dan ini bukan pertama kali. Bianka jengah pada Ahmed, mungkin sudah terlalu kesal, makanya Bianka dengan lancang menarik buku tugas Ahmed dari genggaman, ia juga mengancam akan menyobeknya.

Couple Batu (SO JUNGHWAN) by Pupuriri30Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang