Lo itu udah punya suami, masih aja nginep di apart cwo lain. Punya harga diri gak sih? ~ Jingga
Engga, gue gak punya harga diri. Puas Lo? ~ Lily
- Jingga ➡️ So Junghwan
- Lily ➡️ girl main character
- Gani ➡️ Haruto
- Petra ➡️ Yoshi
⚠️No Bxb, 1...
"Kan..kan... Udah gue bilangin jangan godain Lily lagi." Ucap Petra pada Gani, yang tiba-tiba saja sudah ada di sampingnya.
"Apa sih? Siapa yang godain Lily?" Sarkas Gani. ia tak suka kalau aksinya terganggu oleh kehadiran Petra. Kalau bukan karena acara promosi UKM, sudah pasti Petra akan Gani usir sesegera mungkin dari sini. Gani kesal, pasalnya ia jadi tidak bebas memandang seseorang yang ia suka.
Gani tahu, ia sudah memutuskan untuk menjadikan Lily sebatas temannya saja, pun Gani sudah berjanji tak akan lagi mendekati Lily. Tapi tetap saja, perasaan itu masih ada. Sayang bukan? Jika ada kesempatan, tapi tidak dimanfaatkan dengan baik.
"Itu lo curi-curi pandang kan?" Tuduh Petra.
Benar sejak tadi Petra tak hentinya melihat Gani yang selalu menatap gerak-gerik Lily. Bahkan tak jarang pula Gani menunjukan senyumannya pada Lily. Sungguh tak habis pikir.
"Anjir gue cuman liatin doang. Gak sampai ngegodain juga. Lagian masa ngeliatin aja gak boleh. Gue kan punya mata. Mata fungsinya buat melihat." Belanya. Gani sudah kesal dengan ulah beberapa peserta ospek, ditambah lagi dengan Petra yang terus menggelendotinya dari pagi. Bahkan sampai masuk ke ruangan BEM.
"Galak banget sih" Ucapnya, Petra merangkul Gani sembari mengusak rambutnya.
"Udah deh Pet, lo pergi ke sekre UKM aja sana! Bukannya bentar lagi promosi UKM pencinta alam ya?" Usirnya. Bohong kalo Petra pergi ke sekre ini hanya untuk menemui Gani, sebenarnya ia ke sini memang sekalian ingin berjumpa dengan Ket, kekasih barunya. Hanya saja si Petra sedikit gengsi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak seberat hari ospek sebelumnya yang mengharuskan semua calon mahasiswa membawa ini dan itu. Tepat di hari terakhir ini, semua calon mahasiswa baru hanya diperintahkan untuk menuju aula utama yang sangat besar. Mereka dikumpulkan berdasarkan fakultas masing-masing untuk menyaksikan demo dari berbagai UKM yang tersedia di Universitas X.
Tak hanya itu, petinggi kampus juga ikut memeriahkan kegiatan di hari terakhir ini. Perwakilan dari petinggi kampus memberikan selamat kepada mereka yang telah berhasil mengikuti rangkaian ospek dalam satu minggu ini. Mereka juga telah dinyatakan resmi menjadi mahasiswa Universitas X seutuhnya.
Sorak-sorai dari seluruh peserta menggema di area aula ini. Tak hanya mereka yang bangga tentang peresmian ini, Kean dan panitia lainnya pun merasa bangga kepada semua peserta. Sebenarnya semua orang yang terlibat dalam acara ini memang sama-sama lelah. Termasuk semua panitia pun juga dituntut untuk bisa membimbing dan mengarahkan mereka dengan benar.
"Saya sebagai wakil ketua BEM, pun sebagai pemandu acara ini, ingin mengungkapkan rasa terima kasih atas kerjasama kalian dalam melaksanakan kegiatan ospek selama satu minggu ke belakang. Tak lupa juga saya mewakili panitia yang lainnya, ingin mengucap maaf apabila ada ucapan dan tingkah kami yang menyakiti hati kalian. Saya harap setelah acara ini dibubarkan, kalian bisa mengambil hikmahnya dari kegiatan ini. Pun semoga kegiatan ini bisa menjadi kenangan di masa yang akan datang. Sekali lagi terima kasih banyak. Saya Kean, dan teman-teman yang lain pamit undur diri. Selamat menjadi mahasiswa baru teman-teman." Ucap Kean, ia benar-benar merasa terharu sebagai wakil presiden kampus, karena telah berhasil menjalankan acara ini dengan baik. Di atas panggung itu semua panitia berjabatan tangan. Mereka membungkuk setengah badan sebagai simbol terima kasih.
