Lo itu udah punya suami, masih aja nginep di apart cwo lain. Punya harga diri gak sih? ~ Jingga
Engga, gue gak punya harga diri. Puas Lo? ~ Lily
- Jingga ➡️ So Junghwan
- Lily ➡️ girl main character
- Gani ➡️ Haruto
- Petra ➡️ Yoshi
⚠️No Bxb, 1...
"Kok dia bisa ikut?" Tanya Kean pada Jase, yang ditanya seolah tak terkejut sedikitpun.
"Bapaknya jadi salah satu sponsor dana dari proposal kegiatan seminar semester kemarin." Ucap Jase sembari melahap obat herbal penghangat tubuh.
"Orang kayamah bebas." Ucap Ket, gadis itu nimbrung begitu saja. Sedangkan Lily hanya diam dan tak berucap apa pun.
Gadis cantik itu adalah target gibahan mereka saat ini. Bukan hanya Kean dan Lily yang tak menyangka kalau Bianka akan hadir di sini. Tapi mahasiswa yang lain pun termasuk Jingga dan Ahmed, mereka juga terheran-heran akan kehadiran Bianka secara tiba-tiba. Apa sih yang tidak bisa dilakukan gadis itu? semua keinginannya selalu dituruti.
Satu minggu sebelum keberangkatan, Bianka sengaja membujuk Rahardi yakni ayahnya untuk datang ke universitas X. Ia ingin agar ketua pimpinan bisa memasukan Bianka ke acara organisasi di Lombok meskipun dia bukanlah anggota. Dan benar saja, atas jabatan penting yang diempu seorang ayah, ia bisa diikutsertakan bersama anggota yang lain meski tak berkepentingan apapun. Dengan alasan bahwa Bianka sebagai anggota spesial atas timbal balik dari jasa Rahardi, yang ikut berperan sebagai pemberi sponsor sebagian dana seminar, di semester genap yang lalu. Tidak ada yang tidak mungkin kalau sudah berhubungan dengan uang.
Tujuan Bianka ikut bukan tanpa alasan semata. Ia ikut serta ke sini karena ingin berlibur bersama Jingga dan mencari kesempatan agar bisa lebih dekat dengannya. Sejak awal, meskipun sosok Lily hadir dan memperhatikannya dengan risih, Bianka tetap tak peduli. Kalaupun nanti Lily menegurnya atas dasar penyimpangan norma, Bianka juga sudah siap. Bianka pasti mampu melawan Lily seorang diri, toh Bianka memiliki banyak penggemar.
Bianka sebenarnya ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk liburan bersama Jingga, pun dengan memerankan hubungan palsu tentang ketenaran couple Bianka dan Jingga yang ia yakini akan viral kembali.
Benar, gara-gara kehadiran Bianka itu, tak hanya tentang keluarganya yang berpengaruh, tapi juga memunculkan opini lain tentang Jingga yang mereka ketahui adalah kekasihnya. Sebagian mahasiswa yang gemar pada couple mereka menduga kalau Jingga memang mengajak Bianka pergi ke sana untuk berlibur dengannya. Kalau orang berpikir seperti itu, Bianka akan senang mendengarnya.
Ternyata apa yang ditanyakan Lily di rapat waktu itu terjadi secara relevan, Jingga benar-benar memboyongnya.
Seharusnya Bianka jangan terlalu menyombongkan diri. Belum apa-apa saja, Bianka sudah dibuat kesal lantaran di pesawat tadi ia tidak mendapatkan tempat duduk bersama Jingga, dan malah duduk bersama Ahmed. Sedangkan orang yang disukainya duduk bersama Lily. Bukan cuman masalah duduk selama di pesawat saja, di sana Ahmed tak henti-henti menyanjung keromantisan Jingga pada Lily walaupun secara sembunyi-sembunyi. Bianka panas, ia ingin melempar Ahmed ke luar jendela.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bagai rencana awal yang sudah disiapkan dalam struktur kegiatan dan alokasi waktu, setiap anggota dikumpulkan di aula hotel yang nantinya akan menjadi salah satu acara hiburan dari beberapa UKM dan juga musisi yang diundang dalam acara ini. Mahasiswa yang sudah mendapat kunci dipersilahkan menuju kamar berdasarkan nomor yang tercantum, untuk menaruh barang sejenak. Setelah itu, anggota acara akan digiring ke tempat wisata pertama yakni ke pantai Tangsi.
