Save

356 37 20
                                    

Bahagia itu sederhana, kitanya saja yang membuatnya rumit.

- Syahlaa Aliza -

Assalamu'alaikum

Rahmaaaan

Oi

Rahmaaaaan!

Muhammad Rahman Ar-Rasyid yuhuuuu

Wa'alaikumussalam

Syahlaa senyum-senyum tidak jelas, ketika melihat Rahman membalas pesannya. Walaupun cuma satu kata, hal itu bisa membuat perasaan Syahlaa sebahagia ini. Syahlaa merubah poisisi tengkurapnya menjadi telentang. Dengan cepat, ia membalas pesan dari Rahman.

Syahlaa Aliza, save yaaaaaaaaa. Kalau gak disave bisul di jidat gak ilang-ilang!!!!


Tidak ada balasan apapun. Syahlaa terus menatap layar handphone-nya. Iseng-iseng Syahlaa membuat status. Cuma tanda titik saja. Hanya ingin tahu, Rahman menyimpan nomornya atau tidak.

Ketika status sudah terkirim, Syahlaa mencoba buka viewers-nya. Ternyata....

"WAAAAAAAAAA RAHMAN NGESAVE NOMOR GUEEEEEE!" Syahlaa meloncat dari atas tempat tidur. Ternyata bahagia itu sesederhana ini. Cukup melihat nama dia terpampang nyata di views story WA, itu saja sudah membuat bahagia.

Rahmaaaan promot no WA aku dong. Soalnya nomor aku masih baru, WA aku garing banget...


Sebenarnya alasan Syahlaa ingin dipromot nomor WhatsApp-nya bukan karena ingin memperbanyak kontak, toh kalau ada orang nge-chat yang tidak ia kenal saja auto block. Alasannya hanya ingin nama dia terpampang nyata di status WhatsApp-nya Rahman. Supaya orang mengira bahwa Rahman dan Syahlaa itu dekat.

Namun cuma ada tanda dua ceklis biru, yang artinya hanya dibaca saja oleh Rahman.

Rahmaaaan ihhhh mau dipromooottt

Oiii Rahmaaaannn

Rahman_-

Tidak ada balasan. Tetap hanya di baca saja. Membuat Syahlaa berdecak kesal. Ingin membanting handphone-nya, sayang karena masih baru plus pemberian Omahnya yang butuh perjuangan untuk membelikan handphone tersebut.

088888888888 [1]
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Tak lama ada chat dari nomor yang tidak dikenal. Membuat Syahlaa menyerngitkan dahinya heran. Sebelum membalas pesan tersebut, Syahlaa melihat info kontak. Di sana tertera nama 'Torik". Oke, karena Syahlaa tahu bahwa yang chat dia itu teman sekelasnya, ia segera membalas pesan tersebut. Takutnya ada hal penting.

Wa'alaikumussalam. Ada apa?


Mamah aku pesan kue bolu kukusnya 300 cup soalnya mau ada acara keluarga.

Untuk kapan?

Hari Ahad

Melihat itu Syahlaa langsung berlari ke luar kamar. Ia segera mencari keberadaan Omahnya yang tak tahu ada dimana.

Ketua Rohis Vs Cegil [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang