Jangan di skip atau kau akan menyesal!
_____________ happy reading!
Sebuah lagu yang keras telah di mainkan di dalam rumah besar keluarga Im. Banyak orang yang berkumpul kembali ke dalam dan kebanyakan dari mereka adalah remaja yang berasal dari sekolah K.M (sekeolah keluarga Lisa). Mereka menari, ada yang minum-minum, dan ada yang sedang bermesraan di pojokan. Nayeon memperhatikan mereka semua, mereka mengenakan berbagai macam monster, ada yang lucu ada pula yang luar biasa, benar-benar menakjubkan. Dia mengalihkan pandangannya dari mereka dan melihat arlojinya, teman-temannya terlambat, dia menghela nafas lalu pergi ke konter untuk mengambil minuman. Dia mengeluarkan ponselnya sambil minum lalu dia mengirim pesan kepada Chaeyoung.
Kepada Rosie:
Dimana kalian? Pestanya baru saja dimulai.
Dari Rosie :
Kami sudah dekat, seharusnya kami sudah sampai di sini lebih awal tetapi Lisa di hukum oleh Jennie. Dia membuat kucing Jimin berlari ke seluruh taman mereka di kejar oleh seekor anjing...kucing malang😥 dan yang terburuk dia bilang itu bentuk pelatihan.
Nayeon melebarkan matanya melihat pesan itu, dia membuat catatan untuk tidak pernah membiarkan Lisa menjaga hewan peliharaannya suatu hari nanti. Dia perlahan memasukkan ponselnya kedalam sakunya lalu menghabiskan minumannya. Dia berjalan keluar dimana pacarnya berada bersama beberapa teman mereka.
______
"Max adalah anjing yang baik, aku tidak gila membiarkan dia bermain dengan Leo, Leo lah yang terlalu takut tetapi wajar jika dia dianggap anjing kucing, semua kucing takut pada Anjing." Lisa dengan tenang menjelaskan, "Aku tidak gila membiarkan Leo sendirian di taman bersama anjing mana pun, aku tahu max tidak akan menyakitinya."
"Tapi tetap saja!" Jennie berteriak, Jisoo dan Chaeyoung menutup telinga mereka.
"Kurasa sebaiknya kita tinggalkan topik itu untuk saat ini, kita baru saja tiba." Jisoo berkata sambil membuka pintu mobil, Jennie dan Chaeyoung mengikuti setelahnya.
"Apakah kau tidak akan keluar?" Jennie bertanya sambil menatap Lisa yang mengerutkan kening.
"Aku marah padamu!" Lisa menyilangkan tangannya.
"Karena aku menghukummu? Aku baru saja membuatmu berlari keliling rumah tiga kali, aku tahu itu bukan apa-apa bagimu jadi jangan bertingkah seperti anak kecil." Jennie memutar matanya. Lisa mendengus dan menatap jennie.
"Apakah kau benar-benar mencintaiku?" Lisa bertanya dan Jennie kaget dengan pertanyaan itu. "Karena sepertinya kau tidak mau, kau bilang kau ingin aku jatuh cinta padamu tapi kita selalu bertengkar, kita hidup hanya dua hari tapi aku sudah merasakannya. Kebutuhan untuk rumah."
"Aku..." Jennie tidak punya waktu untuk mengatakan apapun ketika Lisa keluar dari mobil dan mengikuti Chaesoo ke dalam rumah Nayeon.
Lisa Pov
Apa? Apakah kau ingin mengatakan sesuatu? Tidak, jangan katakan itu karena saat ini aku sedang marah dan yang paling membuatku frustasi adalah aku tidak tahu kenapa aku marah. Mungkin karena Jennie menghukumku? Semacam...karena ini sesuatu yang baru, dihukum oleh seseorang....ibuku yang terakhir melakukannya, cara Jennie memarahiku mengingatkanku pada ibuku.
"Lisa kau tidak boleh melakukan itu...Lisa dengarkan aku...Lisa apa yang kau lakukan lagi? Lisa...lisaa..."
Sial, aku tidak ingin mengingat seseorang yang sudah meninggal, dia sudah pergi sekarang...dia tidak layak untuk waktuku.
Tapi yah, aku benar benar marah pada Jennie ketika dia menghukumku. Seperti apa? Dia mencintaiku tapi dia memberiku hukuman dan yang terburuk adalah aku menuruti perintahnya, aku tidak hanya marah padanya tapi aku juga marah pada diriku sendiri. Aku bahkan takut padanya saat dia mengancamku dengan gunting itu. Pertama kali aku benar-benar merasa takut.
![](https://img.wattpad.com/cover/357656250-288-k768455.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
As you wish princess (JENLISA) ID
RandomLalisa Manoban adalah pengganggu di sekolah, dia tidak punya teman karena semua orang takut padanya. Tidak ada yang bisa melawan rasa takutnya di pecat dari sekolah karena pemilik sekolah adalah keluarganya. Dia bersikap dingin kepada semua orang d...