"Good bye class!" Kata profesor mereka sebelum pergi. Lisa menguap dan merentangkan tangannya lebar-lebar. Dia mengemasi barang-barangnya dan menunggu Jennie selesai mengemasi barangnya. Karena hari ini adalah hari mereka akan pindah kerumah barunya, tentunya setelah makan malam antara keluarga Manoban dan keluarga Kim.
"Kau siap?" Lisa bertanya pada Jennie dan dia mengangguk.
"Ayo pergi."
Mereka berjalan keluar bersama, menuju tempat parkir tempat mobil Lisa berada dan saat berjalan disana, Jennie menerima pesan dari Jisoo.
From Chichu :
Chaeyoung juga datang ke makan malam kita. Tapi jendeuk... apa maksud Je t'aime?
"Je t'aime?" Jennie mengerutkan matanya yang coklat.
"I love you." Lisa tiba-tiba berkata. Jennie seketika menoleh ke arah gadis berpipi merah itu.
"Apa?" Jennie bertanya dan Lisa menyeringai.
"Artinya, I love you." Lisa mengulangi. Jennie semakin tersipu karena malu. Dia membuang muka untuk menghindari tatapan menggoda Lisa.
"B-baiklah Lisa, aku ingin menanyakan sesuatu padamu." Jennie mengganti topik pembicaraan. Mereka sampai di mobil Lisa, Jennie menunggu Lisa membukakan pintu untuknya tapi sepertinya dia terlalu banyak melakukan pengecualian. Lisa bahkan tidak mempermasalahkannya lalu dia masuk kedalam mobilnya. Lalu Jennie masuk juga dan duduk di kursinya sambil menyilangkan tangan. Lisa menatap bingung.
"Kenapa kau meringis?"
"Tidak ada apa-apa!" Katanya dan Lisa hanya mengangkat bahunya.
"Baiklah.. sekarang katakan padaku, apa pertanyaanmu?" Lisa bertanya setelah menyalakan mesin dan pergi.
"Baiklah.. begitu... aku selalu menyadarinya tetapi kau benar-benar pandai bertarung. Kau kuat, sangat kuat. Aku pernah melihatmu bertarung dengan seorang laki-laki, kapten klub taekwondo kami dan kau menang tanpa usaha. Untuk memberitahumu bahwa dia memiliki sabuk hitam."
"Apakah itu juga salah satu alasan mengapa kau mencintaiku?" Lisa bertanya sambil menggoyangkan matanya yang coklat dan Jennie tersipu lagi.
"I-idiot! JAWAB PERTANYAANKU!"
"Tenang..." Lisa menyeringai membuat Jennie cemberut.
"Jawab saja pertanyaanku!" Jennie merengek. Saat ini Lisa bersumpah ia akan mencubit pipi tembamnya, tapi tentu saja dia tidak akan melakukannya.
"Oke oke jadi... aku sudah banyak berlatih olahraga." Lisa akhirnya menjawab pertanyaannya yang menarik perhatian Jennie. Lisa mengawasi jalan sambil berbicara. "Itu adalah tujuanku untuk menjadi kuat sehingga tidak akan yang mengalahkanku. Itu menjadi obsesi jadi aku mulai berlatih olahraga yang dapat membantuku di masa depan, olahraga seperti kick-Boxing, Taekwondo, Karate, Judo... bahkan masuk ke formasi khusus yang membentuk remaja seolah-olah mereka tentara (mengingatkanku pada pria sejati) aku paling banyak berpengetahuan disana.
Jennie takjub dengan apa yang baru saja dia dengar. Oh jadi Lisa melalui banyak hal hanya untuk menjadi lebih kuat? Alasan lain mengapa dia semakin menyukai Lisa di tambah fakta bahwa tubuh Lisa pasti kekar. Pikiran itu membuat Jennie tanpa sadar tersenyum. Tubuh Lisa......
'Aissshhh tidak Jennie, kau tidak mesum' Dia berpikir sendiri.
"Selain itu... aku juga belajar menari, aku memulainya sejak usia muda."
"Kau menari??? Bisakah kau menunjukkannya padaku lain kali?" Mata Jennie berbinar membayangkan Lisa menari.
"Aku tidak yakin... itu sudah lama sekali." Lisa menghela nafas tapi tapi Jennie tidak menyerah. Dia memberi Lisa mata anjingnya yang terkenal sambil cemberut.
![](https://img.wattpad.com/cover/357656250-288-k768455.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
As you wish princess (JENLISA) ID
De TodoLalisa Manoban adalah pengganggu di sekolah, dia tidak punya teman karena semua orang takut padanya. Tidak ada yang bisa melawan rasa takutnya di pecat dari sekolah karena pemilik sekolah adalah keluarganya. Dia bersikap dingin kepada semua orang d...