DADDY_TK (GS)✅

17

Sebelum membaca alangkah baiknya tekan ⭐ dulu
.

.

Jungkook dan taehyung tiba dikediaman keluarga park, pria tampan itu turun terlebih dahulu dan memutari sisi mobilnya untuk menggendong jungkook yang tertidur.

Sebelum ia mengangkat tubuh mungil itu, taehyung menyempatkan untuk mengecup kening dan bibir tipis jungkook. Ia harus bisa memanfaatkan kesempatan sekecil apapun untuk menyentuh Jungkooknya.

Ketika pintu terbuka, yoongi dan Jimin  melihat jungkook yang digendong oleh taehyung pun segera berjalan mendekat. Wajah mereka terlihat cemas.

"Jungkook kenapa Tae? Apa dia baik baik saja?"Jimin langsung bertanya tergesa. Bahkan saking paniknya ia mengikuti taehyung sampai dikaki tangga.

Berhenti sejenak tanpa melihat kebelakang,ia menjawab.

"Dia hanya tidur, tidak perlu khawatir.."hanya itu saja yang dikatakannya, taehyung melanjutkan langkahnya. Tanpa menunggu sahabatnya yang masih ingin bicara.

"Haiss taehyung itu, selalu saja pergi seenaknya!!"gerutu Jimin, sahabatnya itu sangat menyebalkan. selalu memancing emosi nya saja.

"Sabar lah Jim, lagipula taehyung kan memang sudah seperti itu dari dulu. Lebih baik kita lanjutin menonton nya ya.."yoongi mengelus punggung suaminya.

Tadinya mereka sedang menonton  diruang tamu, tapi karena melihat taehyung yang menggendong jungkook seperti itu pun membuat mereka cemas.

Tapi untungnya jungkook nya tidak apa-apa.

Tidak berapa lama kemudian, taehyung keluar dari kamar itu. Ia berjalan menghampiri pasangan suami istri yang sedang asik tertawa dengan menonton televisi.

Kebetulan yang sedang tayang adalah acara komedi, saking lucunya Jimin saja hampir terjatuh dari kursinya Akibat terlalu banyak tertawa.

Mendudukkan dirinya, taehyung mulai membuka percakapan. Tatapannya serius sekali.

"Aku mau mengatakan sesuatu pada kalian.."ucapnya dengan intonasi yang tenang.

Keduanya mengangguk, dan mematikan tv nya. jika sahabatnya sudah bicara tenang begini. Mereka tau kalau taehyung pasti akan membicarakan hal yang serius.

"Ada apa Tae? Seperti nya penting sekali."Jimin bicara dengan fokus penuh kearah taehyung.

"Aku sudah memutuskan untuk membawa jungkook ikut bersama ku,, malam ini juga kami akan segera pindah dan tinggal dirumah yang berada didekat kantor ku."ucapnya tanpa panjang lebar.

Dia tidak suka bertele-tele.

Yoongi sedikit terkejut sebenarnya, kenapa tiba-tiba? Kenapa terburu buru? Apa ada yang taehyung rencanakan?

"Kenapa kau tiba-tiba ingin membawa jungkook? Lagipula ini sudah larut malam taehyung. Anak itu juga sudah tidur,apa tidak bisa besok saja kalian perginya.." yoongi bicara dengan sendunya. jujur hatinya sedih sekarang, jungkook sudah ia anggap sebagai putrinya sendiri. Pasti dia akan kesepian nanti kalau anak itu tidak ada.

Apalagi hanya dirinya sendiri yang wanita Disini, putranya sudah dewasa dan selalu saja pergi. Begitu juga dengan Jimin yang selalu sibuk dengan pekerjaannya tanpa memikirkan dirinya yang kesepian dirumah.