30

2.8K 174 15
                                    

Sebelum membaca alangkah baiknya tekan ⭐ dulu
.
.
.

Jimin dibuat mengeram rendah,ia berjalan tergesa karena lagi dan lagi. Sahabatnya kembali mabuk untuk kesekian kalinya. Tapi untungnya pria itu hanya mabuk didalam rumah, bukan diClub lagi. Sehingga membuatnya sedikit lebih tenang.


Dengan cepat ia mengambil botol yang sedang diteguk taehyung, kemudian melemparkannya hingga pecah. Tatapan tajam ia terima, namun itu tidak akan bisa membuat nya takut.


"Kenapa kau pecahkan minuman ku sialan?? Aku hik hik,aku mau minum lagi.."


Akibat pengaruh alkohol, taehyung bicara tidak jelas. Ia berjalan sempoyongan menuju kulkas nya dan mengambil botol baru, tapi dia dibuat kesal lagi karena Jimin terus saja menghentikannya.



Pikirannya sedang kacau sekarang,ia tidak terima karena telah dibohongi. Ia merasa bodoh karena dengan mudah diperdaya oleh jisoo. Dan apa yang harus dia katakan pada jungkook, pasti anak itu akan sangat kecewa padanya.



Mengetahui kalau fakta dia bukanlah ayah kandungnya, pasti jungkook akan meninggalkan nya. Dan pergi bersama orang tua nya yang asli. Memikirkannya saja sudah membuat kepala nya seakan meledak.

Jujur taehyung masih belum siap untuk melihat mata polos itu, dia tidak akan bisa terus menyembunyikan ini. Cepat atau lambat, sakit atau tidak jungkook harus tetap mengetahuinya.


Tapi sekali lagi la tekankan, bahwa dia belum siap ditinggalkan oleh wanita yang paling ia cintai. Karena hidupnya hanya untuk jungkook dan anaknya semata. Kalau sampai mereka pergi maka taehyung tidak akan pernah bisa hidup lagi.



Tangannya dicekal,Jimin mengeratkan pegangannya. Ia harus menyadarkan taehyung kalau apa yang dia lakukan itu hanya akan menyakiti dirinya sendiri.


"Sudah taehyung!! Berhentilah minum!! Kau hanya akan merusak diri mu sendiri sialan!!!"ucapnya berusaha untuk tetap membuat taehyung diam.

Namun tangannya ditepis kasar, malah sekarang tubuhnya terdorong kebelakang. Sampai terbentur meja. Memang sakit, tapi jimin tidak menghiraukannya dan  bergerak kembali merengkuh taehyung yang semakin meneguk minuman itu Rakus.


PLAKKK

Taehyung terdiam, pipinya memerah dan rasa panas itu menjalar di seluruh wajahnya. Ia menatap tajam Jimin dan mencengkram kuat kerah baju pemuda itu dan berteriak kencang.


"KENAPA KAU MENAMPAR WAJAH KU BRENGSEK!!! APA KAU MAU MATI HA???"



BRUKKK



Alih alih mengalah,Jimin sakarang malah  melayang kan pukulannya. Dia sudah muak dengan sikap bodoh taehyung,apa susahnya untuk membohongi jungkook? Lagipula anak itu tidak tau kan kalau sahabatnya itu bukan ayah kandungnya? Kan yang tau hanya mereka saja, jadi kalau mereka bisa  menjaga mulut. Maka semuanya akan aman aman saja.



"Sudahlah!! Jungkook tidak akan pernah tau kalau kau tidak memberitahu nya sialan!!"bentak nya kasar, nafasnya ngos-ngosan akibat rasa geramnya yang memuncak.




Melihat rahang tegas itu membiru,mau tidak mau Jimin harus menurunkan egonya dan beranjak untuk mengambil es batu dan kain untuk mengompres pipi bengkak itu.



DADDY_TK (GS)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang