56. ascension to the throne

375 61 3
                                    

Seremoni kenaikan takhta raja baru menjadi sebuah peristiwa yang paling ditunggu-tunggu oleh seluruh rakyat Graceston. Setelah tujuh tahun lamanya dibayangi oleh kesengsaraan akibat kepemimpinan raja yang sembrono, kini mereka bisa bernapas lega. Bahkan, mungkin, nyaris seluruh rakyat datang ke Aria untuk melihat seremoni kenaikan takhta ini sebagai bentuk kebahagiaan menyambut raja baru sembari memanjatkan harapan agar Graceston makmur dan sejahtera.

Pagi ini, di kantor walikota kota Aria. Tak henti-hentinya Jiwoong mengulas senyum sembari menatap pantulan dirinya dalam cermin. Di belakangnya, Sung Hanbin sedang bertengkar dengan Park Hanbin. Meributkan soal warna permata yang akan disematkan pada shoulders cape yang dikenakan Jiwoong.

"Warnanya biru, Kak Haven," kata Park Hanbin.

Sementara itu, Sung Hanbin mengerutkan dahi seraya mendelik, "Ku bilang hijau, Hunter!"

"Biru!"

"Hijau!"

Begitu terus sampai keduanya tak sadar Jiwoong sudah beranjak, membuka kotak berisi permata dan berakhir menyematkan bros batu safir pada shoulders cape yang ia kenakan. Park Hanbin berteriak kegirangan, sementara Sung Hanbin meraung kesal seraya melemparkan segepok uang ke wajah ketua Bunga Perak perbatasan itu.

Iya, mereka taruhan bersama mengenai warna permata. Sepele memang, atau mungkin otak keduanya agak bermasalah setelah berbulan-bulan mendekam di markas akibat timbunan pekerjaan, entahlah. Jiwoong cukup jengkel dengan Park Hanbin dan Sung Hanbin, lantaran bukannya membantu dirinya bersiap-siap sebelum seremoni, mereka malah bertengkar. Harusnya saat ini Jiwoong merasa tegang. Tapi ketegangan itu seakan hilang seketika. Jiwoong lebih ingin memukul keduanya sekarang.

Park Hanbin memungut uang hasil taruhannya untuk dimasukkan ke dalam saku jas seraya mengerling Sung Hanbin. "Kan, ku bilang apa," ledeknya. "Warna shoulders cape -nya biru, permatanya juga pasti biru. Mana bisa jadi hijau?"

Sung Hanbin bersungut-sungut mendengar itu. Tapi tidak terlalu lama. Sebab, Jiwoong sudah dipanggil oleh penata acara agar segera naik ke atas kuda. Di saat calon raja lain mengenakan pakaian bernuansa putih untuk seremoni kenaikan takhta, sebaliknya Jiwoong malah mengenakan setelan jas dan celana hitam sederhana dipadu dengan shoulders cape biru tua beraksen emas pada pinggirnya. Alasan pemilihan warna akan dijelaskan nanti.

Diiringi oleh dua ketua Bunga Perak di belakangnya (dalam seremoni ini kedua Hanbin mendapatkan tugas mengawal Jiwoong selama perjalanan menuju istana), Jiwoong berangkat menaiki kuda. Mereka harus melewati pedesaan, tempat rakyat telah menunggu untuk arak-arakan. Ini adalah bagian pertama dari upacara kenaikan takhta yang bernama the path to prosperity alias jalan menuju kemakmuran. Filosofi dibaliknya adalah semoga calon raja yang akan naik takhta diberi kemudahan di setiap jalan yang ditempuh dan tidak mengalami kesulitan selama memimpin.

Sepanjang perjalanan mereka, rakyat yang berbaris di pinggir jalan tak berhenti melemparkan kelopak bunga Magnolia ke udara untuk menghujani Jiwoong. Jiwoong sendiri mengulas senyum terbaiknya sembari sesekali melambaikan tangan. Menyapa seluruh masyarakat Graceston.

Setelah menempuh perjalanan selama 30 menit, rombongan tiba di halaman istana. Jiwoong turun dari kudanya untuk melanjutkan rangkaian upacara kenaikan takhta. Sedangkan Park Hanbin dan Sung Hanbin berhenti di tempat. Membiarkan Jiwoong melangkah seorang diri ke depan, menghadap dua orang tetua yang bertugas dalam rangkaian acara kedua. Gift of sword, yaitu pemberian pedang bertatahkan batu safir pada gagangnya kepada calon raja.

Makna dibaliknya adalah raja diberi tanggungjawab besar sebagai seorang pemimpin agar mengarahkan kerajaan menuju kemakmuran dan kesejahteraan sesuai dengan semboyan kerajaan, ad felicitatem et bene esse. Selain itu, ada makna lain, yakni raja yang memimpin wajib mengemban tugas sebagai pelindung rakyat. Seorang raja juga harus memiliki sifat pemberani dan pantang menyerah.

BUNGA PERAK [ZB1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang