Renjun kini tengah bersiap untuk bekerja pada kedai paman kun dirinya sedari tadi memperhatikan jisung yang sedikit pucat...
"Apa hyung meminta ijin saja hari ini, wajahmu sangat pucat, hyung takut ini tanda tanda heat pertama mu" Renjun sangat khawatir untuk pergi meninggalkan adiknya itu sekarang...
Jisung hanya tersenyum melihat hyungnya yang khawatir padanya...
"Tidak, hyung harus bekerja kasian paman kun, hyung juga akan membeli beras bukan untuk kita makan, hyung tidak perlu khawatir aku baik baik saja, hanya sedikit pusing, nanti juga mendingan, dan mungkin hanya kelelahan" Jisung tersenyum agar hyungnya itu tidak khawatir...
Sedangkan renjun hanya bisa menghela nafas pasrah untuk percaya pada adiknya...
"Baiklah hyung percaya, ingat jangan keluar rumah, cukup istirahat saja di dalam hhmm, segera memberi tau hyung jika terjadi apa apa, sedari tadi jiejie terus merengek" Ujar renjun karena tadi junie juga mendengar rengekan dari serigala adiknya tersebut...
Setelah memastikan semuanya aman renjun bergegas pergi karena dirinya sudah terlambat..
Jisung hanya terdiam melihat hyungnya yang sudah pergi, dirinya terus memikirkan ucapan hyungnya yang mengatakan mungkin tanda akan heat pertama nya datang, namun dari pada dirinya semakin pusing memikirkan hal tersebut dirinya lebih baik melanjutkan tidurnya yang masih kurang...
"Oohh renjun kau baru datang? Tidak seperti biasanya" Kun manatap renjun yang baru saja memasuki kedainya tersebut...
"Maaf paman tadi jisung sepertinya sedang sakit jadi aku terlambat paman" Jelas renjun...
"Tidak masalah, sekarang ayo bantu aku, sebentar lagi pasti ramai yang datang, ngomong ngomong jisung belum mendapatkan heat bukan? " Kun melihat renjun yang sudah mulai sibuk dengan olahannya..
"Itu juga yang aku pikirkan paman, aku takut jika jisung akan mendapatkan heat pertama nya segera" Renjun berhenti sejenak memikirkan bagaimana jika itu terjadi namun dirinya tidak ada di sampingnya...
"Tidak usah di pikirkan, aku yakin adikmu akan baik baik saja, oohh ada pelanggan " Kun langsung keluar untuk menyambut pelanggan yang datang sedangkan renjun kembali fokus dengan makanan nya...
"Sehun apa yang ingin kau bicarakan tadi malam? "
Alpha kerajaan stouvia kerajaan yang terkenal dengan kemakmuran dalam kepemimpinan rajanya, kerajaan yang tidak pernah terjadi masalah sejak awal berdiri, kerajaan dengan sejuta keindahan alamnya....
Di pimpin oleh raja yang bijak sana, alpha park chanyeol, seorang alpha yang di kenal sangat handal dalam menggunakan senjata dan bermata tajam, namun sudah lama dia menjadi raja tapi tidak ada ratu yang mendampingi nya...
Alpha chanyeol tidak memiliki keturuan atau ada tapi tidak tau di mana, sedari dulu dirinya hanya merawat putra adiknya park sehun...
Adalah putra dari adiknya yang berstatus alpha perempuan namun kedua orang tua sehun harus gugur dalam penyerangan para rouge, mereka berdua gugur karena terkena racun yang ada pada senjata mereka sehingga chanyeol lah yang merawat sehun sejak kecil....
"Maaf yang mulia, aku hanya ingin meminta izin mu, aku akan menelusuri hutan terpencil yang mengatakan masih ada pedesaan di sana, banyak mata mataku yang mengatakan pedesaan itu sangat jauh dari Kerajaan hingga kemungkinan besar tidak pernah mendapatkan bantuan dari Kerajaan, jadi aku memutuskan ingin mengetahui dengan jelas kondisi desa di sana "jelas sehun pada chanyeol yang sepertinya sedang berfikir...
" Kenapa kau harus meminta izin pangeran sehun, kau juga memiliki wewenang untuk melakukan apapun di kerajaan ini tanpa perlu persetujuan ku, bagaimanapun juga kau yang kelak akan menggantikan ku dalam memimpin kerajaan ini "ujar chanyeol memang dirinya akan menjadikan sehun sebagai raja selanjutnya kelak jika dia sudah mundur...
" Maaf yang mulia tapi kenapa harus aku, bukankah yang mulia mengatakan mempunyai seorang putra dengan mate anda yang mulia, bagaimanapun juga kelak jika kita sudah berhasil menemukan mereka, maka dia yang akan menjadi penerus anda yang mulia "ujar sehun karena sesungguhnya dirinya enggan mengemban tanggung jawab sebagai seorang raja...
" Tapi putraku adalah seorang omega sehun, aku masih ingat jelas walaupun dulu dia basih kecil "ujar chanyeol dirinya yakin putra kecilnya dulu adalah omega...
" Tapi anda tidak tau apa status anak kedua anda, bisa jadi dia seorang alpha, bukankah yang mulia sendiri mengatakan saat itu mate anda juga sedang mengandung....
"Chanyeol langsung terdiam memikirkan ucapan sehun, dirinya juga tidak tau anak keduanya terlahir sebagai apa?..
" Baiklah jika yang mulia sudah memberi izin, aku akan pergi nanti sore yang mulia "ujar sehun sebelum keluar dari ruang pertemuan tersebut...
" Ayah masih akan berusaha untuk menemukan kalian, tempat kalian bukan di luar nak tapi di istana ini, ayah berjanji "
Lanjut gak nih....
KAMU SEDANG MEMBACA
ALPHA
Werewolfbukan kami yang hendak memilih memiliki takdir seperti apa, sudah ketentuan moon goddess yang sudah menulis jalan kehidupan.... andai kami bisa di beri pilihan maka kami tidak mau menjadi omega yang hanya di pandang lemah....
