Sitengil kesayangan NCT (Lee haechan)

33

🐻🐻🐻

Haechan Ji-Sung dan Chenle tengah bermain game.

"Ji-Sung kemari,,ikuti Hyung"

"Ikuti Hyung Jisung-ah"

"Tunggu sebentar"

"Yakkkk"kesal Haechan saat Ji-Sung malah mengacaukan game nya.

"Hahahaha"tawa Ji-Sung dan Chenle.

Haechan menghela nafas.

"Ulang lagi"

Mereka lanjut bermain dengan Haechan yg di buat naik darah karena Ji-Sung tidak mengikuti dirinya.

Sementara Chenle yg menonton mereka hanya bisa tertawa.

"Rrraaaghhhh"kesal Haechan yg malah terlihat sangat lucu.

Karena sudah tidak sanggup bermain dengan Ji-Sung Haechan beranjak dari sana meninggalkan dua Maknae dream itu.

"Wae?"tanya Jaemin saat Haechan datang dengan wajah masam.

"Aku kesal,, Ji-Sung mainnya tidak serius"adu Haechan.

"Main dengan Jeno sana"suruh Jaemin karena memang Jeno teman bermain game Haechan yg bisa di andalkan.

Haechan menggeleng.

"Aku lapar Na"

"Mau makan apa?"tanya Jaemin.

"Emmm,, bagaimana jika ramen?"Jaemin mengangguk kemudian pergi ke dapur.

"Yakkkk jangan ganggu aku"teriak Renjun saat Haechan mengganggu dirinya.

"Aku hanya ingin peluk lonjun-ah"rengek Haechan.

"Aku tidak mau,, menyingkir dari ku,,yak Lee Haechan"Haechan tertawa sambil berlari menjauh dari Renjun yg siap mengamuk.

"Kau apakan lagi dia?"tanya Mark yg baru saja keluar dari kamarnya.

"Hehehe,,hanya menjahili sedikit Hyung"

"Yg lain mana?"tanya Mark.

"Jaemin di dapur Jeno aku tidak tahu dia kemana"Mark mengangguk kemudian melangkah menuju dapur di ikuti Haechan.

"Hari ini ada jadwal tidak Hyung?"tanya Haechan seraya memakan cookies yg ada di atas meja makan.

"Hanya latihan dengan dreamies,,lalu kita pulang ke dorm ilichil"jawab Mark.

"Ji-Sung Chenle ayo makan"teriak Mark saat Jaemin menghidangkan ramen yg sudah siap di santap.

"Cepat atau aku botakkan kalian"ujar Haechan tapi tak mendapat respon dari dua Maknae itu.

"Astaga apa mereka tulis"gerutu Haechan.

"Biar aku yg urus"Renjun yg tadinya akan duduk kembali melangkah menuju ruang santai.

"Ya lebih baik kau urus mereka aku sudah tidak tahan"Haechan mengambil ramen untuk dirinya begitu juga Mark dan Jaemin.

"Jeno kemana Na?"tanya Mark.

"Sudah berangkat sejak tadi Hyung katanya ada urusan terlebih dahulu"Mark mengangguk dan mulai menyantap ramen buatan Jaemin.

"Bib"

"Wae,,wae"bingung Ji-Sung saat gamenya dimatikan begitu saja.

"Cepat orang-orang sudah menunggu,,makan lalu kita ke kantor"

"Ayo,,kita main lagi nanti"ujar Chenle.

"Cepat Ji-Sung"teriak Renjun.

Ji-Sung menyimpan stick game nya sebelum menyusul Chenle dan Renjun ke ruang makan.