Perayaan pesta
Semua tamu undangan sudah hadir di pesta ulang tahun Marco.
Termasuk kristal, Louis dan Lim.
Lim berdiri di tengah-tengah tamu undangan.
Ting..
Ting..
Ting..
Lim mencari perhatian dengan para tamu undangan.
"Perhatian semuanya...ayah kemari lah..sudah saatnya pesta nya kita mulai. " Marco pun dengan bangga merapikan texudo nya dengan senyum yang tak pernah luntur dari bibirnya.
"Terimakasih nak..." Marco menempatkan dirinya di Tengah-tengah antara kristal dan dirinya.
Kue ulang tahun yang begitu besar,di keluarkan dari pintu samping ballroom.
Kue dan pesta perayaan ini harganya sangat fantastis sesuai dengan kejutan yang akan Lim berikan kepada ayahnya." Siap semua nya ....ayo kita nyanyi kan lagi ulang tahun bersama sama " ucap Lim dengan lantang dan para undangan pun bernyanyi bersama.
Lim mulai memberikan kode kepada anak buahnya melalui isyarat tangan nya.
Setelah selesai meniup lilin tepuk tangan menggema di dalam ballroom hotel tersebut.
" Selamat hari ulang tahun ayah" Lim memeluk ayahnya .
" Thanks boy..sudah menyiapkan semua ini" Marco menepuk bahu Lim.
" Tenang saja ayah ini belum seberapa masih ada kejutan yang lainya ,yang sudah Lim persiapan untuk Ayah" senyum Lim yang tak pernah luntur.
" Benarkah?ayah sudah tidak sabar..hahahha" Marco tertawa tanpa tahu kebusukan nya akan di bongkar Lim saat ini juga di depan semua orang.
" Selamat ulang tahun,ayah" kristal memeluk Marco sebentar lalu Louis juga ikut memeluk Marco dan mengucapkan selamat kepada grandpa nya.
" terimakasih menantu ku dan cucuku " ucap marco sambil memeluk Louis dan membubuhkan ciuman di pipi Louis.
" Terimakasih sudah hadir di pesta ini,pesta untuk ayahku tercinta...namun sebelum ke acara inti aku ingin menunjukkan hadiah yang besar untuk ayahku yang saya cintai hingga saat ini " dengan senyum smirk nya Lim menelepon seseorang dari seberang sana.
" Eksekusi.. sekarang saja tidak usah menunggu nanti.." ucap Lim lalu menutup telponnya.
"Louis ... sekarang ikut bibi dulu ya ..nanti Daddy menyusul?" Ucap Mario dan Louis setuju.
Setelah kepergian Louis di depan para undangan munculah layar proyektor yang cukup besar.
Semua orang menanti kejutan apa yang sudah disiapkan termasuk Marco dan kristal.
Setelah layar itu berhenti sebuah proyektor menyalah otomatis,para petugas di bagian susunan acara kebingungan,bahwa ada yang meretas proyektor itu dari luar, mematikan saja tidak bisa karena tidak tersambung di sambungan miliknya.
Tak lama muncul lah percakapan video Marco dan krista 1 tahun yang lalu dan itu berada di kantor milik kristal,saat Lim mendapati mereka keluar dari ruangan kristal.
" Sayang .... Bagaimana sudah 1 tahun Bubungan kita tidak diketahui oleh Lim,mau kah kau menikah denganku secara diam-diam heum?" Rayu Marco.
" Terserah kamu aja asal kita main rapi...tapi sebelum itu.. tandatangani dulu perjanjian bisnis kita, bisnis ku lancar berkat dana investasi dari mu" kristal bergelayut manja sambil melepaskan dasi Marco dan 1 per 1 Marco sudah full naked didepan kristal.
![](https://img.wattpad.com/cover/356493894-288-k336453.jpg)