Sudah 2 hari Lisa berada di rumah Jennie,dan besok Lisa akan kembali ke Thailand karena ada undangan dari CELINE.
Ruby menangis saat mendengar Lisa akan pulang ke Thailand.
" Onty....halus dicini...gak boleh pelgi... mommy....onty hayus di cini cama luby...." Rengek Ruby kepada Jennie, jennie bingung harus bagaimana.
" Nanti ... onty akan kesini lagi jika onty ada libur lagi?" Rayu Lisa .
" Noooo...onty cangat cibuk....pasti onty...jayang cekali libur....nanti onty pasti lama datang kecininya..hiks..hiks.." Lisa memeluk Ruby dan membawa ke pangkuannya.
"Onty...janji ...akan kesini jika pekerjaan onty selesai...onty pulang ke Thailand juga onty sangat merindukan ibu onty sama seperti Ruby yang merindukan mommy...." Jelas Lisa.
" Culuh saja ibu onty tinggal di cini bial onty pulang teyus kecini" ucap Ruby yang tak mau kalah,dan jawaban itu membuat Lisa dan jennie tergelak.
"Hahahhaha.....hahahha...kau panda sekali menjawab onty seperti nya aku akan kalah berdebat dengan gadis kecil ini" dengan gemas Lisa menciumi wajah Ruby hingga Ruby pasrah.
" Ini pasti dirimu versi mini my j" Lisa langsung menoleh ke arah jennie yang sedang memperhatikan film Minion kesukaan Ruby.
"Haissshhh...sok tau" elak Jennie.
"Ya karena karena Ruby putrimu pasti setidaknya ada sifatmu yang menurun padanya..." Jelas Lisa.
"Kemarilah..." Lisa menyuruh Jennie mendekat kearah nya dan duduk di samping nya.
Jennie pun menurut dengan Lisa seperti ia juga tak mau lepas dengan Lisa seperti duplikat nya yang menempel dengan Lisa.
Jennie menyandarkan dirinya di bahu Lisa,dan tangan Lisa merengkuh pinggang ramping jennie sedangkan Ruby ia menonton di pangkuan Lisa.
" Kau ingin apa jika aku main kesini lagi?" Tanya Lisa ke Jennie,Jennie yang sedang memainkan jemari Lisa seketika mendongak menatap Lisa.
Jennie menggeleng kan kepalanya.
" Aku mau kamu kesini dengan selamat itu saja" jawaban Jennie membuat Lisa tersenyum,biasanya wanita lain ingin di belikan tas atau baju yang bermerk.
Berbeda dengan Jennie hanya ingin dirinya kembali dengan selamat,hal itu membuat Lisa semakin yakin dengan hatinya.
" No aku akan tetap membelikan mu sesuatu " ucap Lisa membuat Jennie memicingkan sebelah matanya.
" Ada apa...?" Tanya Lisa kembali saat di tatap jennie dengan tatapan seperti kucing.
" Aku cukup punya uang untuk membeli baju bermerk,kau lupa aku siapa?" Sombong Jennie membuat Lisa terkekeh.
" Ya... queen of CHANEL begitu kan julukan mu dari para penggemarnya mu?..tapi aku akan tetap membelikan mu sesuatu tidak ada penolakan " hal itu membuat Jennie memutar matanya dengan malas.
" Oke.. untuk kali ini aku kalah berdebat dengan mu" Jennie mengalah sambil menyandarkan kan kembali tubuhnya kearah Lisa dan tentunya Lisa merengkuh nya kembali.
Melihat Ruby tertidur Lisa langsung membawa Ruby kedalam kamar Ruby dan membaringkan Ruby diatas tempat tidur ukuran sedang ini.
Lisa dan jennie pun mencium pucuk kepala Ruby setelah itu menyelimuti Ruby agar tidak kedinginan.
" Kita kembali ke kamar" ajak Lisa dan diangguki oleh Jennie.
Keduanya pun masuk ke dalam kamar,tiba tiba suasana jadi hening dan keduanya terasa gugup.
" Aku ke kamar mandi dulu" ucap Jennie dan di iyakan oleh Lisa.
Didalam kamar mandi Jennie menyentuh dadanya yang berdetak tak karuan.
