3 hari kemudian
Jennie beserta rombongannya sudah sampai di Hanoi.
Jennie blm tau kalau di sekitar rumahnya ada Lim yang menunggu kedatangan nya.
Setiap hari Lim menunggu Jennie di depan rumah nya namun hasilnya tetap sama.
Namun kali ini tidak.
Jennie dan rombongan nya kini sudah sampai di depan rumah Jennie.
Ruby masih dalam keadaan tidur langsung di gendong oleh Jennie dengan menyandarkan kepala Ruby di pundak jennie.
" Oppa minta tolong kopernya letakkan di depan pintu ya?"
" Siap Miss Jennie" ucap Chang Wook lalu kembali lagi ke arah Jennie dan pamit pulang begitu dengan yang lainya pun sama.
Setelah kepergian mereka Jennie langsung berbalik menuju ke dalam rumahnya.
Lim yang mengetahui Jennie sudah pulang,Lim langsung turun dari mobilnya dan menggendong Louis.
Tanpa membuang waktu Lim langsung memanggil jennie.
" Jennie!!" Ucap Lim yang sudah berada di depan rumah nya.
Mendengar ada suara yang memanggil nya Jennie pun langsung menoleh ke belakang dan alangkah kagetnya melihat Lim dengan anak kecil yang seumuran nya diatas Ruby beberapa bulan.
" Li..Lim.." lirih Jennie.
Seketika jantung Jennie langsung berdebar.... Ia takut Lim mengambil Ruby dari dirinya.
Lim pun langsung berjalan kearah Jennie.
" Jen...kita harus bicara" ucap Lim.
Jennie yang ,takut saat itu memeluk Ruby dengan erat.
" Aku sudah bilang tidak ada yang di bicarakan lagi Lim" ucap Jennie seketika akan masuk ke dalam rumahnya langsung di tahan oleh Lim.
" Jen..aku sudah tau semuanya tentang Ruby,kita bisa mengulangi nya kembali Jen...Jen aku punya alasan tersendiri saat itu,aku sudah bercerai dengan kristal Jen...Jen aku menyesal..." ucap Lim dengan penuh harap.
Dengan enteng nya Lim berkata seperti itu,apa dia tidak merasakan sakit nya di buang begitu saja setelah menyerahkan semua nya?.
Air mata jennie mengalir begitu saja tanpa permisi,Jennie menangis bukan karena perkataan Lim,tapi karena rasa sakit yang luar biasa.
" Maaf ...kita tidak bisa kembali lagi Lim, meskipun aku memaafkan mu... please jangan ganggu aku lagi,meski pun kau tau tentang Ruby...bukan berarti aku mau begitu saja denganmu tidak Lim...ini masalah hati... untuk saat ini ..ada hati yang harus aku jaga perasaan nya..." Ucap Jennie dengan hati hati.
" Siapa Jen...siapa hati yang harus kau jaga?" Ucap Lim dengan lirih.
"Seseorang Lim...aku tidak mau melukai hati siapapun,karena aku tau rasanya di campakan oleh seseorang itu seperti apa...saki Lim...maka mengerti lah jangan paksa aku untuk kembali lagi..." Ucap Jennie dengan tangisnya.
Lim menurunkan Louis dari gendongannya.
" Sebentar ya Boys, daddy ingin bicara dengan aunty dulu " Louis yang tak tau apapun hanya mengangguk kan kepalanya.
" Jen...apa kau tidak ingin Ruby mempunyai seorang ayah yang sesungguhnya,dengan status yang asli sebagai ayah kandungnya aku tidak ingin Ruby kekurangan kasih sayang " jennie memejamkan matanya,untuk meredakan rasa sakitnya yang tiba-tiba muncul kembali.
Lim langsung memeluk jennie dengan erat.
" Come back to me ... jennie please..." Ruby yang berada di gendongan nya pun perlahan terusik dengan Lim yang mencoba menenangkan Jennie.
