Lisa keluar dari pintu rumah Jennie dan menatap Lim.
Kali ini Lim datang seorang diri,tidak membawa putranya.
Mereka berdua berada di teras rumah Jennie.
"Dimana jennie,aku ingin bertemu dengan-nya" tanya Lim yang tidak suka melihat Lisa.
" Jennie tidak ingin bertemu dengan mu tuan Limario" ucap Lisa dengan penekanan.
" Aku tidak percaya kecuali Jennie sendiri yang mengatakan nya,kau jangan ikut campur urusan ku dengan jennie,aku lebih dulu mendapatkan nya,dan tidak akan aku biarkan jennie bersama dengan yang lain meskipun itu wanita sekalipun " sindir Lim kepada Lisa.
" Aku tau semuanya tentang mu LALISA BRUSCHEWEILER,wanita yang mempunyai penyakit yang unik,kau saja tidak tau harus memutuskan menjadi laki-laki atau perempuan, perjelas dulu kehidupan mu sebelum ku mendekati jennie " ucapan lim membuat Lisa emosi.
" Aku yakin ibumu pasti malu dengan melahirkan seorang anak yang tidak jelas status nya seperti mu" Lim mencoba memancing emosi Lisa.
Semua anak akan marah jika sudah menyangkut tentang orang tua nya.
Bugh
Lisa yang jago taekwondo melepaskan seluruh energinya untuk memukul Lim.
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Dengan membabi-buta Lisa menghajar Lim yang tersungkur di atas lantai teras rumah jennie.
Jennie yang menunggu Lisa tak kunjung datang, akhirnya ia menghampiri Lisa dan terkejut nya Lisa memukul Lim dengan babak belur.
Lim sangat licik seperti ayahnya dia menghalalkan segala cara untuk mengambil simpati dari jennie.
" Lisa!!!hentikan!!" Jennie langsung memeluk Lim yang sudah babak belur di buat oleh Lisa.
Dengan darah yang mengucur di hidung,telinga,dan pelipis Lim membuat jennie merasa khawatir bisa bisa Lim koma atau meninggal.
" Lisa!!! Cepat panggil kan ambulance" perintah jennie dengan paniknya.
Lisa hanya diam saja tidak merespon apapun perintah jennie.
" Lim... sadarlah Lim....Lisa aku mohon panggil kan ambulance lisa!!"jennie membentak Lisa sehingga membuat Lisa terkekeh.
"Okey" Lisa mengangguk kan kepalanya dan mengambil handphone nya untuk memanggil ambulance untuk Lim.
30 menit kemudian Jennie dan Lim berada di ambulance sedang kan Ruby dan Lisa memakai mobil milik Jennie.
" Onty..al you otey.....?" Tanya Ruby yang khawatir dengan raut wajah Lisa yang berbeda.
" Onty..baik baik saja sayang" Lisa mengusap pelan rambut Ruby lalu kembali focus dengan perjalanan nya.
Di rumah sakit Lim langsung ditangani oleh Dokter yang bertugas di UGD.
Kemudian Lisa dan Ruby mengikuti dari belakang Jennie,yang terlihat sangat panik.
15 menit kemudian dokter yang menangani Lim keluar dari ruangan tersebut.
" Keluarga pasien tuan Lim?" Panggil dokter.
" Saya dok..." Ucap jennie tanpa sadar.
" Anda tenang saja tuan Lim hanya memiliki luka memar den retak di bagian batang hidung nya, setelah tuan Lim sudah mendingan bisa langsung dibawa pulang kerumah" ucap dokter tersebut