DORRRRRRRR
Dugghhhhhhhh....(suara palu terjatuh)
Suara tembakan menggema di penjuru ruangan.
Palu yang di genggaman Marco seketika terjatuh,Marco pun memegangi tangannya yang terasa panas karena timah panas itu mengenai punggung telapak tangan nya.
" Acchhhhh......siapa kau!!!!!berani berani nya ikut campur urusanku!!!" Teriak Marko kepada Lisa.
Lisa hanya tersenyum mengejek.
Dari belakang Lisa datanglah 80 orang yang berbadan gagah dengan setelan jas yang rapi.
Tidak seperti anak buah Marco yang hanya memakai jas yang tidak senada.
Melihat puluhan orang di belakang Lisa membuat Marco bertanya tanya siapa dia? itulah yang di pikirkan nya.
" Kau tanya aku?siapa aku?" Teriak Lisa
" LALISA LOVE.... ME LALISA LOVE ME..." teriak menggema anak buahnya.
" Ara...Ara...itu single terbaruku..kenapa kalian malah bernyanyi ...ayo sekali lagi..." Lisa mengangguk sambil memejamkan mata.
" Siapa aku!!!!" Teriak Lisa lagi.
" Anda Nona LALISA BRUCSHWEILER" Mendengar kata bruschweiler membuat Marco menjadi terkejut.
Ternyata ia salah milih lawan,tapi kepalang tanggung ia sudah memulai berurusan dengan nya.
Mata Lisa mencari seseorang yang dia sayangi.
Matanya terbelalak saat melihat Jennie di penuhi goresan luka di sekujur tubuh nya karena luka bekas cambukan itu darahnya menempel di baju yang Jennie pakai.
Apalagi bekas tamparan di pipi kanan dan kirinya membuat Lisa semakin keluar jiwa psikopat nya.
" Baby...kau tak apa sayang.." Lisa mengusap pelan wajah Jennie yang penuh dengan keringat,Lisa menciumi pucuk kepala Jennie.
" Aku...aku..tak apa honey...tapi Lim...tadi..di hantam palu...hiks ...aku yakin... kepalanya... retak honey...hiks..." Adu Jennie kepada Lisa ... seketika Lisa menoleh kan kepalanya ke arah Lim yang sudah tidak sadarkan diri namun darah kental masih keluar di area kepala dan mulut nya.
" Sssttttt tenang lah Ruby tidak anak kehilangan figur ayah dari Lim tenanglah sayang" Lisa menciumi pucuk kepala Jennie sambil melepas ikatan Jennie,dan Jennie mengangguk kan kepalanya dan Jennie seketika pingsan di pelukan kekasihnya.
" 10 orang kemari lah" panggil Lisa kepada anak buahnya.
Mereka pun langsung berada di hadapan Lisa.
"Kalian tau apa yang harus kalian semua lakukan" ucap Lisa dengan tatapan dingin nya.
" Ne!!!" Ucap mereka serentak.
10 anak buah Lisa membawa Jennie dan Lim ke rumah sakit terbaik di kota Hanoi ini.
Setelah kepergian jennie dan Lim di bawa anak buahnya,Lisa menatap sekeliling,dengan smirk mengejek Marco.
" Hahahhaha...hanya seekor lalat berani mengusik ku apalagi sudah berani menyentuh wanita kesayangan ku" ucapa Lisa membuat kristal terkejut.
" Ja..jadi..dia ti..tidak ada hubungan apapun dengan Lim?" Tanya kristal kepada Lisa.
" Hahahhaha..aku adalah kekasih Jennie nona,kau salah...Lim yang dari awal mengejar kekasih ku,berharap ia kembali kepada nya tapi kekasih ku menolaknya" ucap Lisa dengan membawa samurai di tangannya.
" Dan anda sudah berani menyentuh nya dengan telapak tangan mu yang kotor itu? Hemmmm....kau lebih menjijikkan berselingkuh dengan ayah suamimu...oppsss!! mantan suami mu lebih tepatnya...xixixix" kekeh Lisa.
