Bab 6 | Gedung Belakang Sekolah

58 31 0
                                    

“Ketika kamu membiarkan sesuatu yang menyakitimu terus berlanjut, kamu hanya menunda kebahagiaanmu sendiri.”


Sekitar dua belas jam sebelum Anya merenungkan ucapan yang terus-menerus berputar di kepalanya, dalam kamar tidurnya yang bernuansa merah muda, Anya terbaring di atas kasurnya. Meski wajahnya terlihat tenang, pikirannya dalam keheningan kamar mengalirkan pertimbangan-pertimbangan yang rumit, membantah dan merancang argumen-argumen yang ia ciptakan sendiri.

Dua belas jam yang lalu, tepat saat festival sekolah berlangsung, hiruk-pikuk siswa yang berlarian kesana kemari untuk menyiapkan segala hal terasa begitu hidup. Mereka dengan semangat mengerahkan segala daya dan kreativitas untuk meramaikan stand kelas mereka. Dalam Festival Ulang Tahun Sekolah kali ini, kelas Anya menghadirkan dua stand yang berbeda.
Stand Musik, terhampar dengan beragam merchandise K-pop yang sedang memikat hati para siswa. Dari stiker hingga poster dan gantungan kunci bertema idol K-pop favorit, stand ini menjadi tempat magis bagi para penggemar yang ingin memeluk erat kecintaan mereka.  Uniknya, stand ini juga memberikan opsi kustomisasi, memungkinkan siswa memesan stiker dengan gambar atau desain yang diinginkan. Stand ini juga menjadi panggung bagi lomba dance cover K-pop, sebuah panggung yang tidak hanya menyemarakkan festival tetapi juga menghidupkan semangat kompetisi di antara kelas-kelas. Lomba ini terbuka untuk partisipasi dari seluruh kelas, dan para pemenangnya dipilih melalui voting di media sosial. Hadiah-hadiah, termasuk album dan photocard dari Anya, menambah daya tarik acara ini karena Anya sendiri adalah sponsor sekaligus penggemar berat K-pop.

Sementara itu, Café Kelas menjadi oase nyaman di tengah hiruk-pikuk festival. Dengan atmosfer yang hangat, dihias oleh lampu-lampu hias, gorden-gorden cantik, dan tanaman hias yang menambah keasrian, siswa yang menjadi barista dan pelayan di café ini menciptakan pengalaman santai dan ramah. Mereka dengan senyuman dan keramahan melayani pelanggan dengan penuh perhatian.

Café Kelas bukan sekadar tempat jualan makanan dan minuman. Ia menciptakan suasana, menyajikan minuman dan makanan ringan dengan pilihan menu yang cermat disesuaikan dengan selera beragam. Mulai dari kopi dan teh hangat hingga minuman segar yang menyegarkan, setiap hidangan diracik dengan teliti untuk memuaskan setiap selera. Sehingga, Café Kelas bukan hanya tempat untuk makan dan minum, melainkan tempat untuk beristirahat dan menikmati momen-momen istimewa festival. Disisi lain, kelas Surya menawarkan lapak buku bekas dengan harga terjangkau dan juga Stand Hortikultura yakni menawarkan tanaman hias atau bibit sayuran dimana pembeli dapat membawa pulang tanaman untuk dijadikan dekorasi atau ditanam sendiri.

Dua belas jam sebelum Anya terjerat dalam pusaran pikiran berlebihan dan memilih untuk menyendiri di dalam kamar. Meskipun bukan sebagai anggota osis, perannya sebagai sponsor di kelasnya memberikannya beban tersendiri. Rasa jenuh menghampirinya karena pertanyaan-pertanyaan yang tak henti membanjirinya, padahal Anya telah menjelaskan berkali-kali bahwa ia hanya akan muncul saat pembukaan stand musik. Selebihnya, ada beberapa penanggung jawab yang akan mendokumentasikan acara dan mengunggahnya di media sosial kelas, dan pemenang akan ditentukan melalui voting. Beberapa orang bahkan mencarinya hanya untuk meminta foto.

Anya tampil begitu anggun dalam festival, memilih pakaian cerah yang mencerminkan kepribadiannya yang ceria. Ia mengenakan dress berwarna pastel, potongan A-line dengan kombinasi pink dan kuning yang memberikan kesan girly. Off-shoulder dress itu dihiasi dengan pita di bagian dada. Untuk sentuhan kasual, Anya melengkapi dress-nya dengan jaket denim santai yang digantung di pundaknya. Sepatu sneakers putih dan aksesoris seperti gelang dengan warna yang serasi dengan dress-nya menyeimbangkan keseluruhan tampilannya. Rambut kecoklatan panjangnya tergerai indah, dengan poni lepas di sekitar wajahnya. Hari ini, aroma floral yang segar dan lembut memancar dari rambutnya, setiap hembusan angin membawa keharuman bunga-bunga ringan, menciptakan kesan yang memikat dan menyenangkan sepanjang hari.

Fearless (selesai) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang