Chapter XIX : Just The Beginning

1.7K 233 11
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

Kepalanya mendongak, menatap langit yang kelabu. Wilayah ini tidak turun hujan, entah karena apa.

Kakinya melangkah di sepanjang hutan besar ini, meski tubuhnya tidak terlihat ia tetap waspada. Jika serangan datang secara tiba-tiba.

Keathren Sunoo, pria manis itu kini telah menginjak hutan wilayah klan werewolf, tujuannya sudah tentu karena ingin menemui pria keras kepala yang ternyata pasangannya itu.

Walau ia sedikit ragu, apa dirinya akan diterima disana atau justru ditolak. Namun, Sunoo tetap akan pada pendiriannya, ia melakukan ini demi Jaeyun.

Samar ia mendengar suara langkah kaki yang berlari mendekat kearahnya. Semakin lama terdengar banyak, Sunoo langsung berlari ke belakang pohon. Diam tanpa bersuara disana.

Ia mengintip kesana, segerombolan serigala berhenti tepat di samping pohon tempat dia bersembunyi. Sunoo cukup pintar dalam hal ini, dia diam tanpa suara dengan telinga runcingnya yang menajam juga penglihatannya ia fokuskan.

"Kau mencium sesuatu? "

"Maksudmu? "

"Ini seperti bau feromon milik dia, "

"Kau benar, tapi lupakan lah! Kita harus cepat!  "

Suara lolongan terdengar, lalu serigala itu berlari menjauh dari sana. Sunoo menatapnya dengan tajam, namun langsung berubah menjadi bingung.

"Bau? Apa tubuhku bau? "

Para serigala yang Sunoo yakini adalah werewolf itu mengatakan jika ada bau feromon. Dan hanya ada dia disini, berarti dia yang bau. Sunoo menggidikan bahunya tidak peduli, ia kembali berjalan di arah yang sama dengan werewolf tadi.

Namun, suara geraman dari belakangnya membuat langkahnya terhenti. Jantungnya berdegup kencang, suara itu berubah menjadi kekehan rendah.

Sunoo menunduk, membiarkan wajahnya yang tegang tertutup dengan tudung jubahnya. Werewolf besar berbulu abu itu mengitari tubuhnya, mengendusnya lalu berhenti tepat didepan Sunoo.

Dan Sunoo sadar, tubuhnya sudah kembali seperti semula. Ini terjadi ketika dia merasa takut atau gelisah yang berlebihan, seperti sekarang.

"Kau mate pria itu? Sepertinya kalau aku membawamu bisa menjadi jaminan. "

The Devil And His Angel [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang