Happy reading 🌈
Saat ini ruby anantha dan ketiga sahabatnya sedang makan bersama di restoran yang cukup terkenal.
Mereka sedang mengobrol ringan namun sedari dari ruby hanya menyimak saja sesekali ia tersenyum tipis.
"Buk ruby bener hilang ingatan?"tanya vyora polos.
Bletak!
Anantha menggebuk paha vyora kencang ia menatap sang empu kesal sudah tau hilang ingatan pake di tanya pikirnya.
"Aww..sakit setan!"umpat vyora mengusap pahanya yang memerah.
"Lo si udah tau kan tadi kenapa nanya lagi? Bego emang"ketus anantha menyedot minumannya
"Anan!"tegur ruby ia geleng geleng kepala atas tingkah laku istrinya itu."Iya sayang..kenapa hm?"ucap anantha menggoda istrinya membuat ruby blushing dan mengalihkan pandangannya.
Sedangkan para sahabat nya menatap anantha dengan datar dan wajah yang di tekuk.
"Besok lo sekolah gak?"celetuk daisha.
"Um..gak tau"anantha mengendikkan bahunya acuh.
"Sekolah!"ucap ruby menatap anantha datar.
Anantha hanya cengengesan ia menggaruk tengkuknya,"kalau aku sekolah kamu sama siapa?"
"Aku guru bukan?"tanya ruby.
Anantha langsung menggeleng,"no! Enggak boleh kamu jangan dulu ngajar sebelum ingatan kamu balik lagi oke?"
"Hufttt iya deh"ujar ruby.
Puk!
"Ruby?"tanya seseorang menepuk pundak ruby.
Sontak sang empu membalikkan tubuhnya dan menatap orang itu dengan tatapan bertanya.
Orang itu tiba tiba memeluk ruby membuat anantha mendatarkan wajahnya ia mendorong orang itu menjauh dari istrinya.
"Siapa lo? Maen peluk peluk istri gue"ucap anantha datar.
"Kenalin nama gue Teresa"ucap teresa memperkenalkan namanya ia duduk di sebelah ruby membuat keadaan menjadi panas.
"Ngapain lo duduk di situ?"celetuk Kiara.
"Suka suka gue lah, eh apa barusan ruby istri lo? Ngarang lo?"ucap Teresa.
Mereka semua menatap aneh teresa yang sok akrab dengan istrinya anantha membuat sang empu cemburu.
"Iya aku istrinya anan, kamu siapa?"tanya ruby.
"Lo lupa siapa gue? OMG!!! Lo hilang ingatan ruby"tanya Teresa heboh.
"Berisik!"ketus anantha.
"Heem maaf aku gak kenal siapa kamu"ucap ruby tak enak hati.
"Gue sahabatmu loh ruby, pantesan di telpon gak di angkat kemana hp lo?"tanya Teresa.
"Rusak mungkin"ruby mengendikkan bahunya acuh.
Teresa kemudian mengambil tas hitamnya dan mengambil sesuatu ia menulis di secarik kertas dan memberikan nya pada ruby.
"Ini nomer ponsel ku kau bisa menelepon nya nanti ada hal yang ingin ku tanyakan, maaf tak bisa berlama lama aku ada urusan"ucap teresa bangkit dari duduknya dan mengacak acak rambut ruby.
Itu tak luput dari pandangan mereka semua anantha mengepalkan tangannya di bawah meja dan menatap tajam Teresa.
"B-baiklah"ucap ruby dia merasakan hawa yang tidak enak.
KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED WITH TEACHER [GxG]
Fanfiction[SEBAGIAN PART DI PRIVATE FOLLOW TERLEBIH DAHULU!!] Cover by: pinterest. Anantha grizellyn refloxa seorang gadis pendiam nan dingin itu di jodohkan dengan seorang guru IPA di sekolahannya. Awalnya gadis itu menolak namun orang tuanya terus memaksany...