bab 12

202 15 4
                                    

Eeungghh'

Asyla baru saja terbangun mendapati dirinya sang sudah berada di kamar. Bukan kah semalam dia menangis dan....

"David? "

Bukan kah dia masih di amerika lalu kenapa semalam dia ada di sini.
Asyla masaih bingung lalu netranya mencari keberadaan zio yang juga tidak ada di tempatnya .

"Zioo"

Asyla panik segera keluar dari kamar, menuju kamar ibu dan ayahnya, mungkin saja zio bersama mereka.

Duk
Duk
Duk

"IBUUUUU...... AYAAAHH.... " teriak asyla

Asyla mengetok brutal pintu kamar ayah dan ibunya ,.

Ceklek'

"Ada apa asyla? Ini masih pagi " Ucap erina

"Zio... Zio hilang ibu" Ucap asyla panik

"Hah hilang bagai mana ?? "

"Zio tidak ada di tempat tidur nya ibu... "

"Huuuffhh ... Zio ada di ruang keluarga bersama nak david, dia mengurusnya semalaman, lagi pula kenapa kamu tidur begitu pulas hingga tidak mendengar anakmu menangis.??

" Asyla tidak tau ibu.. "

"Semalam zio menangis ketika david baru saja akan keluar kamar setelah mengantarkanmu yang tertidur "

"Ooh seperti itu... "

Asyla langsung berbalik dan berjalan tergesa menuju ruangan keluarga, meninggalkan ibu nya yang tersenyum geli di belakang nya.

Erina terkekeh melihat semburat merah muncul di pipi asyla.
Ya, erina sangat paham jika asyla tengah  merasa malu.

Sedangkan asyla berjalan pelan menuju ruang keluarga,

Deg'
Deg'
Deg'

Asyla menatap haru pemandangan di hadapan nya saat ini. Bagaimana tidak?

Zio terlihat sangat nyaman dan pulas di pelukan seorang david.
Bahkan tersenyum dalam tidurnya.

Ya tuhaan david ternyata bersungguh-sungguh ketika mengatakan ingin menjadi ayah dari baby zio

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ya tuhaan david ternyata bersungguh-sungguh ketika mengatakan ingin menjadi ayah dari baby zio.

Apa yang harus asyla lalukan sekarang?? .

Asyla berjalan mendekati david. Berniat untuk membangunkan nya. Karna asyla berpikir david harus ke kantor.

"David.. " Ucap asyla berbisik

"David bangunlah! "

Asyla sedikit menepuk lengan david.

"Hemmh yaa... Zio mau apa sayang? " Ucap david dengan suara khas bangun tidur

Harapan AsylaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang