"kalau di izinkan keisya juga pengen bahagia"
ucap gadis itu dengan mata yg berembun
"Cukup keisya ngga punya ayah tapi setidaknya keisya bisa rasakan kasih sayang dari sosok pemuda yg menyayangi keisya apa keisya ngga berhak bahagia??"
tanya gadis...
Anggi kembali menjadi sosok periang sebab keinginannya sudah terpenuhi ia berjalan riang turun dari tangga dan menuju kedapur untuk makan malam bersama ia terkekeh mendapati wajah malas kafka..
"Nigt semuaa xixi"..
"Ngga ada yg jual gigi di sini..makan cepat!bikin repot aja"..gerutu kafka kesal..
"Hahah okayy my best"..senyum anggi cantik ke arah kafka..kafka hanya membalas dengan tatapan malas..
...jam menunjukkan pukul 22.00...
Anggi terlihat tidur dengan keadaan prone (tengkurap)..sembari menatap ponselnya juga menggigit bibir bawahnya saking gugubnya mulai memberikan pesan pada cleo..
"Fuhhh..sedingin ini yahh..emm gimana caranya biar bisa dekat sama kak cleo??atau tanya sama kafka aja yah??"..ucap anggi agak kecewa..
Di tempat lain..
Yaitu di dalam kamar kafka ia yg asik bermain game di komputernya tiba² Suara dentingan ponselnya berbunyi membuat dia terpaksa harus berhenti sejenak..
"??cleoo ngapain dia jam segini ngechat??"..gumam kafka kesal sembari melepas earphone nya..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aneh"..umpat kafka lalu meletakkan ponselnya dan kembali asik pada gamenya..
Keesokan harinya..
Kafka mendapati wajah murung anggi kafka bisa menebak jika itu sebab kelakuan cleo yg membalas chatnya tdk seseru yg anggi mau..
"Sepagi ini jangan bikin khawatir gi" Ucap kafka sembari menyuapkan makanan beberapa sendok kedalam mulutnya..
"Khawatir kenapa?"..bingung anggi..
"Kamu sakit??"..tanya kafka membuat anggi mengeryit bingung..
"Ngga ada yg sakit..anggi lagi bete..teman kamu kok cuek bangat sihh!..ngga jauh beda sama kamu fuhh"..kesal anggi membuat kafka tersenyum smirk..
"Hmm..sudah kuduga pasti sebab itu.. Cleo emng pada dasarnya cuek..jadi jangan bermimpi terlalu tinggi untuk bisa dekat apalagi memilikinya"..ucap kafka tanpa dosa..
"..."..mendengar itu anggi terdiam..
Sadar akan ucapanya yg menyakiti anggi dengan segera kafka mengubah topik..
"Di sekolah kamu nanti ada lomba basket ngga??"..tanya kafka..
"Ngga"..balas anggi malas..
"Emm di sekolah aku ada..kamu mau nonton ngga..cleo ikut lohh gi"..goda kafka membuat mata anggi berbinar..
"Benarkah!!waahh apa boleh anggi ikut hadir?"..antusias anggi membuat kafka tersenyum..
"Hmm"..angguknya dengan senyuman..
Kafka sudah berada di sekolahnya.. Tiba²cleo menghadang jalannya bertanya mengenai sosok anggi..
