🌹 The Third Wife : 03 🌹

2.4K 296 193
                                    

Tak ada yg ingin ku katakan lagi
Aku hanya ingin mengatakan
Tetaplah bahagia dimanapun dan apapun situasi yg kau alami saat ini.
Karna dengan hati yg gembira akan membuatmu terobati.

🌹

Masih bersamaku dalam duniaku yg selalu penuh dengan warna indah yg menghiasi hari-hari.

🌹

Mari berimajinasi
bersamaku
#
#
#
#
#
#
#
Area Dewasa
21++

















Dan hari ini....Vallencio kembali melihat pemuda cantik itu.
Saat itu Vallencio sedang makan di sebuah resto yg lumayan besar. Ketika dirinya duduk menikmati makanan yg di pesannya...tiba-tiba terdengar beberapa orang pemuda yg masuk sambil mengobrol. Secara kebetulan mejanya berdekatan dengan meja yg di pilih oleh kelima pemuda yg baru datang itu. Dan sepertinya...nasib baik di dapat oleh Vallencio karna kursi yg diduduki oleh salah satu pemuda itu berada tepat menghadap ke arahnya.
Kalian pasti bisa menebak apa keberuntungan seorang Vallencio. Ya...yg duduk tepat searah dengan kursi yg di duduki oleh Vallencio adalah kursi yg di duduki Jekey.

Dengan leluasa Vallencio memandang wajah cantik itu. Senyumnya....tawanya...cara bicaranya entah mengapa bisa menghipnotis Vallencio. Semua terasa indah di matanya. Belum pernah sekalipun Vallencio merasakan ketertarikan pada seseorang sekuat ini. Apalagi dia adalah seorang pemuda. Mungkin kalau itu seorang wania bisa di mengerti. Tapi ini...seorang pemuda yg bahkan Vallencio belum mengenalnya.

Kenapa aku begitu tertarik padamu hm... apa yg sudah kau tebarkan untukku... sampai aku tak bisa memalingkan mataku darimu...

Vallencio membatin sambil mencuri-curi pandang ke arah pemuda cantik itu...yg tak menyadari jika kehadirannya sudah membuat seseorang bingung dengan perasaannya.

Dan sepertinya...kelima pemuda itu adalah sahabat. Dari cara mereka mengorol dan bergurau terlihat begitu akrab. Dan pemuda cantik itu sepertinya sangat di sayangi oleh ke empat kawannya. Vallencio jadi merasa iri. Melihat keempat pemuda itu mudah saja memeluk atau mengacak-acak rambut pemuda cantik yg menarik perhatiannya. Bahkan kadang menyuapinya.

Apa aku sudah gila....?? Kenapa aku tidak suka melihat pemuda itu akrab dengan teman-temannya. Dan apa itu... kenapa dia diam saja saat pipiny di pegang-pegang oleh temannya.

Vallencio merasa marah sendiri saat melihat pipi pemuda cantik itu di uyel-uyel kawannya. Sedangkan yg di uyel-uyel malah diam saja dan hanya tertawa setelahnya.
Tidak tahan melihat keakraban mereka akhirnya Vallencio mencuri satu gambar pemuda cantik itu. Dan ini lah hasilnya.

 Dan ini lah hasilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dia akan mencari tau.....siapa pemuda itu sebenarnya. Mengapa begitu kuat magnet yg ada padanya sampai membuat seorang Vallencio terpesona.
Dengan terburu Vallencio menyelesaikan santap siangnya. Matanya sungguh sakit melihat pria cantik itu begitu dekat dengan kelima temannya. Hatinya tidak terima. Ingin sekali menggantikan posisi keempat orang pemuda itu.

The Third WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang