-Part 27-

996 168 50
                                    

Hari pertama lebaran capek ya😌

Selamat hari raya semuanya 🌹

*
*

Malam harinya, mereka semua kembali berkumpul diruang tamu selepas makan malam untuk membahas kejadian yang hampir membuat Jisoo kehilangan Nini.

"Apa kamu fikir tindakan kamu itu benar?"

Lisa menelan ludahnya dengan kasar. Sudah lama dia tidak melihat aura dingin yang dikeluarkan oleh sang Kakak dan sekarang dia kembali melihatnya membuat dirinya yakin kalau sang Kakak memang benar benar emosi.

"Jawab!" Sentak Jisoo.

Vion menunduk takut "V h-hanya main main"

"Main main? Ya sudah, ayo kita main main di kandang buaya! Saya tinggalkan kamu didalam kandang buaya. Apa kamu mau!?"

"Hiks V tidak mau" isakan Vion akhirnya kedengaran.

"Kamu ini semakin lama semakin ngelunjak ya! Apa kamu fikir kita semua akan tinggal diam saja hah!?"

"Hiks maaf Aunty"

"Jangan memanggil saya Aunty karena saya bukan Aunty kamu lagi! Saya tidak punya ponakan nakal seperti kamu!"

Vion hanya bisa menangis sesenggukan. Sekarang tidak ada lagi Grandpa yang akan membelanya bahkan sekarang Sunwon juga sudah menatapnya dengan tajam.

"Sayang" Haein berjalan memasuki mansion dengan membawa beberapa barangnya.

"Oppa? Kenapa sudah ada disini?" Bingung Jisoo menyambut kedatangan sang suami.

"Tadi setelah menghubungi kamu, aku langsung saja memesan tiket pesawat untuk kembali ke sini. Kamu fikir aku bisa diam kalau anak aku kenapa napa hurm?" Sahut Haein.

"Haein, Eomma minta maaf ya atas apa yang terjadi kepada Nini. Kamu pasti cukup kecewa karena kejadian ini terjadi disini" ujar Min-Ha merasa tidak enak dengan sang menantu.

"Eomma tidak perlu minta maaf. Ini bukan salah Eomma. Hanya saja aku perlu bicara sama Hantae Hyung atas apa yang sudah terjadi ini" ujar Haein dengan tenang.

Bersamaan dengan itu, masuklah sosok Hantae dan Sharon yang menghampiri mereka.

"Kenapa si kamu menelfon Oppa mulu!? Kamu fikir Oppa tidak sibuk hah!?" Marah Hantae kepada Lisa.

"Sibuk liburan berdua bersama istri sehingga mengabaikan anak pscyhopath Oppa itu!?" Balas Lisa ikutan kesal.

"Hey, maksud kamu apa hah!?" Marah Sharon yang tidak terima dengan kata kata Lisa.

"Nini, ini Daddy belikan mainan baru untuk Nini sama Chaeng. Nini bawa Chaeng main di ruang main ya" ujar Haein menyerahkan satu paperbag kepada sang anak.

"Baiklah Daddy" sahut Nini "Chaeng, ayo" ajak Nini menggandeng Chaeng pergi dari sana.

"Sekarang mendingan Hyung sama Nuna duduk. Kita perlu membahas kejadian yang sudah anak kalian lakukan" ujar Haein.

Hantae dan Sharon langsung berganjak duduk disofa kosong yang ada membuat Vion bergegas menghampiri keduanya.

"Apa yang V lakukan?" Tanya Hantae.

Tanpa sebarang kebohongan, Jisoo dan Lisa terus menceritakan semuanya dari awal termasuklah kejadian Vion yang membuat Chaeng terpaksa menginap dirumah sakit.

Reaksi Hantae dan Sharon? Keduanya malah kelihatan santai "Namanya juga anak kecil" ujar Hantae.

"V hanya ingin bermain" lanjut Sharon.

Puzzle Pieces✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang