TSOE 37 || Surat Keterangan

50 5 0
                                    

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM DI BACA YA?




Typo bersebaran!
Happy reading readers!








~°•°~










Seorang anak laki-laki yang berusia 5 tahun sedang berdiri di depan kue dengan kedua orang tuanya di samping kiri dan kanan.

Rumah besar nan terlihat bergaya eropa itu di penuhi suara anak-anak beserta orang tua mereka masing-masing.

Seorang anak laki-laki yang sedang berulang tahun saat itu di kelilingi oleh anak-anak lain yang bisa di bilang jika itu anak tetangga satu komplek perumahan dengan nya.

"HAPPY BIRTHDAY TO YOU"

"HAPPY BIRTHDAY TO YOU"

"HAPPY BIRTHDAY ELVANO...."

"HAPPY BIRTHDAY TO YOU"

Suara semua orang yang menyanyikan lagu ulang tahun untuk Elvano begitu terdengar di rumah yang besar itu.

Elvano yang hari itu memasuki usia 5 tahun tersebut senang ketika ulang tahun nya di raya kan begitu bagus dan meriah.

Semua teman-temannya hadir di acara ulang tahun nya, membuat rasa senang Elvano semakin bertambah.

"Ayo tiup lilin nya sayang" ucap Sania sang Mommy yang berada di samping kanan Elvano kecil.

"Mommy! Boleh Vano berdoa dulu?" Tanya Elvano kecil masih dengan senyum yang tak pernah luntur sedari tadi.

"Boleh" ucap Sania ikut tersenyum menanggapi sang anak tunggal.

Elvano kecil pun segera berdoa meminta pada tuhan tentang apa yang dia inginkan kedepannya.

Cukup lama berdoa akhir Elvano menyelesaikan doa nya dan segera meniup lilin yang tertancap di kue ulang tahun bergambar kartun mobil bus yang sering di sebut dengan nama Tayo.

Prokk

Prokk

Prokk

Tepuk tangan yang beriringan berbunyi setelah Elvano kecil selesai meniup lilin ulang tahunnya.

"Doa apa yang kamu pinta sayang?" Tanya Sania penasaran dengan doa sang anak.

"Ingin mendapatkan perempuan seperti Mommy" jawab Elvano kecil dengan senyum memperlihatkan gigi rapi nya.

"Kamu masih kecil boy, bagaimana kamu sudah bisa memikirkan hal seperti itu?" Kini giliran Surya yang membuka suara mendengar ucapan sang anak.

"Daddy! Aku sudah umur 5 tahun, berhenti bilang aku kecil" ucap Elvano dengan nada tak suka ketika di bilang masih kecil padahal dia sudah berusia 5 tahun.

Semua orang tertawa melihat interaksi keluarga kecil yang bahagia itu, bagaimana sang ayah yang menjahili anaknya dengan balasan tak terima oleh Elvano.

"Sekalipun umur mu sudah 50 tahun lebih kau masih menjadi anak kecil bagi Daddy" ucap Surya.

Pada dasarnya orang tua memang tak akan pernah menganggap anaknya sudah besar meskipun umurnya sudah kepala 5 lebih.

Se tua apapun sang anak, orang tua tetap melihat mereka masih kecil yang mesti di jaga dan di bimbing dalam menghadapi kehidupan.

Selama acara berjalan perhatian Elvano tertuju pada anak perempuan yang sedari selesai dia meniup lilin anak itu sudah duduk sendirian di pojok ruangan rumah nya.

The Story of Elfara [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang