PART 5

8 8 0
                                    

Fara dan Rama hidup dalam ketegangan sejak peristiwa pencurian terjadi. Mereka tidak bisa membiarkan ancaman tersebut mengganggu kehidupan mereka lebih jauh. Pada suatu sore, ketika mereka duduk bersama di teras belakang rumah mereka, Fara melihat sesuatu bergerak di semak-semak di ujung halaman.

"Rama, ada yang di sana! Ayo kita cek," seru Fara dengan suara gemetar.

Rama mengikuti Fara ke semak-semak tersebut dengan hati-hati. Mereka terkejut ketika melihat seorang pria yang bersembunyi di balik semak-semak.

"Pria itu! Itu dia yang ada di rekaman kamera keamanan!" ujar Rama sambil menahan napas.

Pria itu tersadar ketika melihat Fara dan Rama mendekat. Dia mencoba melarikan diri, tetapi Rama berhasil menangkapnya dengan cekatan.

"Jangan bergerak! Kami memanggilmu," ujar Rama sambil menahan pria tersebut.

Fara segera menelepon polisi dan memberitahu mereka tentang penangkapan ini. Tak lama kemudian, mobil polisi tiba di rumah mereka.

Petugas polisi menginterogasi pria tersebut di tempat. Setelah beberapa saat, pria itu mengaku bahwa dia adalah bagian dari sebuah kelompok pencuri yang telah beraksi di lingkungan tersebut. Dia mengakui melakukan pencurian di rumah Fara dan Rama beberapa minggu yang lalu.

Fara dan Rama merasa lega setelah mengetahui kebenaran di balik peristiwa pencurian tersebut. Mereka memberikan informasi ini kepada petugas polisi, yang kemudian membawa pria tersebut ke kantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Setelah semua selesai, Fara dan Rama duduk bersama di ruang tamu, merenungkan semua yang telah terjadi. Mereka merasa bersyukur bahwa mereka berhasil menemukan pelaku, tetapi juga sadar bahwa ini bukanlah akhir dari segalanya.

"Rama, kita melalui banyak hal bersama," ucap Fara sambil menatap mata Rama.

Rama menggenggam tangan Fara erat. "Ya, Fara. Kita bisa melewati semua rintangan bersama."

Ketegangan mulai mereda dari kehidupan mereka. Mereka kembali fokus pada kebahagiaan mereka di Bogor, menikmati indahnya kebun raya dan segala yang mereka cintai.

Malam itu, Fara dan Rama duduk di teras belakang rumah mereka, menatap langit yang penuh bintang. Mereka merenungkan arti dari semua yang telah mereka alami bersama.

"Rama, aku bersyukur memiliki kamu di sampingku," ujar Fara dengan penuh rasa.

Rama tersenyum. "Aku juga bersyukur, Fara. Kita bisa mengatasi semua ini bersama-sama."

Keduanya merangkul satu sama lain, merasakan kehangatan dan kebersamaan yang mereka bagikan.

Meskipun tantangan mungkin selalu ada di depan mereka, Fara dan Rama yakin bahwa dengan cinta dan kebersamaan, mereka bisa menghadapi segalanya.

TO BE CONTINUED

SEGINI DULU BUAT BAB 6 NYA, SAMPAI KETEMU DI BAB 7 YAA!!!

JANGAN LUPA VOTE & FOLLOW YA TEMEN2

MAKASI BUAT YG SUDAH VOTE, AKU SENENG BANGET

KEPOIN IG AUTHOR YU @zibril_26

‼️⚠️WARNING⚠️‼️

JANGAN KERAS PLAGIAT/COPY PASTE CERITA INI

SEE YOU ASAP

Aku Kamu dan Bogor (TERBIT✅️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang