Fara melangkah melalui lorong-lorong yang dikelilingi oleh rerimbunan dedaunan hijau. Cahaya senja menyelip di antara pepohonan, menciptakan pola bayangan di tanah. Hatinya dipenuhi kegembiraan dan rasa ingin tahu saat dia menjelajahi setiap sudut Kebun Raya Bogor.
Tiba-tiba, pandangannya tertarik pada sosok seorang pria yang berdiri di bawah pohon pinus. Pria itu tampak tenang, dengan tatapan yang dalam dan senyuman yang ramah di bibirnya.
Fara mendekati pria tersebut dengan langkah hati-hati namun penuh antusiasme.
"Malam yang indah, bukan?" ucap Fara sambil tersenyum.
Pria itu mengangguk, senyumnya semakin melebar. "Ya, betul sekali. Senja di kebun selalu membawa ketenangan."
Fara menarik napas dalam-dalam, menikmati udara segar yang berhembus lembut. "Nama saya Fara. Sedang mencari inspirasi untuk proyek desain taman."
"Percakapan yang menarik," sahut pria itu, matanya berbinar ketika dia menjawab, "Saya Rama. Fotografer amatir dan pengagum alam."
Fara tersenyum. "Senang bertemu, Rama. Kebun ini memang tempat yang tepat untuk menemukan keajaiban alam."
Rama mengangguk setuju. "Benar sekali. Di sini kita bisa melihat betapa indahnya alam dalam berbagai bentuknya."
Mereka berdua terus berbincang, berbagi cerita tentang minat dan impian mereka. Fara mendengarkan dengan antusias saat Rama bercerita tentang fotografi alam dan pengalamannya menjelajahi tempat-tempat indah di seluruh Indonesia.
Saat senja mulai turun, Fara dan Rama duduk bersama di dekat kolam lotus. Mereka terpesona oleh keindahan alam yang menyatu dengan suasana damai. Suara gemericik air dan nyanyian burung-burung membuat suasana semakin magis.
"Apa yang membawamu ke Bogor?" tanya Fara tiba-tiba, ingin mengenal lebih jauh tentang pria di hadapannya.
Rama tersenyum, melihat mata Fara penuh minat. "Saya sering bepergian mencari momen-momen alam yang luar biasa. Bogor adalah salah satu tempat favorit saya untuk menangkap keindahan bunga dan tanaman."
Fara mengangguk, memahami hasrat Rama untuk mengeksplorasi alam. "Saya juga sedang mencari inspirasi baru di sini. Proyek desain taman yang akan saya kerjakan membutuhkan sentuhan alam yang istimewa."
Rama tersenyum lembut. "Mungkin kita bisa saling membantu. Saya bisa memberikanmu pandangan dari sisi fotografi alam."
Fara tersenyum lebar. "Sungguh? Itu akan sangat membantu saya!"
Mereka terus mengobrol, saling berbagi pandangan dan gagasan. Fara merasa bahwa dia telah menemukan teman sejati di tengah-tengah Kebun Raya Bogor, seseorang yang mengerti dan berbagi minat yang sama.
Saat malam semakin larut, Fara merasa sangat beruntung telah datang ke Bogor dan menemukan Rama. Mereka berdua sepakat untuk menjelajahi lebih banyak keindahan Kebun Raya besok.
TO BE CONTINUED
JANGAN LUPA VOTE & FOLLOW BIAR MAKIN CEPET UP NYAA. MAKASIH BUAT YANG UDAH VOTEE
![](https://img.wattpad.com/cover/368316913-288-k21551.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Kamu dan Bogor (TERBIT✅️)
RomantiekDalam keindahan Kebun Raya Bogor, Fara, seorang perancang taman yang bersemangat, bertemu dengan Rama, seorang pria mistlerius yang juga terpesona oleh keajaiban alam. Di tengah-tengah dedaunan hijau dan kicauan burung, kisah cinta pun mulai tumbuh...