Another Pandora

246 32 120
                                    

Intermezzo dikiiit :

Sanggara

Lukisan Beau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lukisan Beau

Jangan buka Sean Beau dulu, Spoilernya banyakkk!!!🙅‍♀️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan buka Sean Beau dulu, Spoilernya banyakkk!!!🙅‍♀️

.

.

.

Hari sebelumnya

"Ini saja, bu?" 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini saja, bu?" 

Lamunan Tara Buyar, pertanyaan bi Sum, kepala asisten rumah tangganya lah yang menyadarkan Tara. 

"Iya bi, makasih ya," ucap Tara lembut. 

Sementara Bi Sum, segera menata beberapa tumpuk roti bakar di  meja. Bersebelahan dengan kopi hitam dan beberapa pilihan selai buah. Tara lagi-lagi termenung. Matanya meredup lagi, menatap satu persatu kursi meja makan yang kosong. 




Tara ingat, saat Bayu pulang dari rumah sakit dulu. Ruang makan mereka begitu riuh. Mereka saling berebut untuk suapin Bayu.

Tara menoleh, pada sumber suara sepatu kulit yang beradu dengan lantai marmer.

"Sarapan dulu, mas," kata Tara, kemudian menyesap teh hijaunya. Sudah saatnya menghentikan perang dingin diantara mereka.



Yaksa hanya tersenyum tipis, dan Tara tau apa yang dilakukan suaminya. Tangannya terjulur mengambil apel yang belum dipotong. Menggigitnya sedikit. Bahkan suaminya, tidak mau repot-repot untuk sekedar duduk di kursi.

Bara Bayu Season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang