21

1.3K 88 5
                                    

"halo om tante" sapa Satang ketika dia bertemu dengan orang tua Fourth.

Libur semester kali ini Fourth mengundang Gemini, Satang dan Marc untuk pergi ke rumah orang tuanya sambil liburan karena rumahnya yang dekat dengan tempat wisata.

"satangg astaga tante kangen loh sama kamu, gimana kabarnya?" tanya mama Fourth sambil memeluk Satang.

"loh? winny mana?" tanya mamanya mencari Winny yang diketahui bahwa winny merupakan kekasih Satang.

"padahal anak kandungnya disini" sindir Fourth mengalihkan topik obrolannya kemudian Gemini merangkulnya dan sedikit menertawakannya.

"kan kamu udah sering mama peluk mama cium dari kecil" ucap mamanya kemudian merangkul satang memasuki rumahnya.

Marc tersenyum getir, ada sedikit rasa sedih ketika semua orang masih menganggap Winny adalah kekasih Satang. Mereka belum mengetahui bagaimana Winny menyakiti kekasihnya.

"ayo semuanya masuk, kita udah siapin makanan enak buat kalian semua" ucap papanya kemudian mereka semua memasuki rumah.

"satang mau apa? ayam goreng mau? biar tante ambilin ya" ujar mamanya yang memanjakan Satang.

Sebenarnya bukan hal yang aneh ketika orang tuanya memanjakan Satang karena Fourth sadar bahwa sahabatnya itu membutuhkan sosok orang tua yang sayang kepadanya. Fourth tau betul kehidupan Satang sejak kecil sehingga dia tidak mempermasalahkan jika orang tuanya memanjakan sahabatnya.

"ini marc temennya Gem" ujar Fourth memperkenalkan Marc yang duduk di depannya.

"pacarnya Satang ma" bisik Fourth melanjutkan ucapannya namun semuanya bisa mendengar suaranya yang pelan.

"loh? wi...

"Fourth, gimana kondisi Winny?" tanya papanya ketika sesaat sebelumnya pergi ke kamar mandi kemudian berjalan ke ruang makan.

"oh iya gimana keadaannya sekarang?" timpal mamanya penasaran.

Satang mengernyitkan kening menatap sekelilingnya, sebenarnya apa yang terjadi dan mengapa seperti dia saja yang tidak mengetahui apa-apa.

"udah lama banget terakhir papa cek kondisinya di rumah sakit, dia selalu nangis tiap malem. Kecelakaannya cukup parah makanya proses penyembuhan Winny cukup lama" jelas papanya.

"kecelakaan?" tanya Satang menatap papa Fourth bingung.

"pa...

"papa waktu itu ditugasin ke luar kota, papa gak tau lagi kondisi Winny, makanya nanya sama kamu" lanjutnya.

"e-emang Phi Winny kenapa om?" tanya Satang hati-hati dengan perasaan yang kaget dan tak bisa ia jelaskan.

"loh? satang gak tau?" ujar mamanya Fourth.

"Fourth gak ngasih tau kamu?" lanjutnya

"ma kita makan dulu aja" ujar Fourth berusaha mengalihkan pembicaraan.

"LO DIEM FOURTH!" bentak Satang menunjuknya dengan mata penuh emosi.

"kenapa tante? apa yang terjadi sama phi winny?" tanya Satang menatap mamanya fourth.

"Setahun yang lalu Winny kecelakaan setelah pulang bekerja di luar kota, kecelakaannya cukup parah dan dia mengalami kelumpuhan bahkan om sendiri yang menanganinya" jelas papanya Fourth ketika dia melihat istrinya yang diam menyuruhnya menjelaskan.

Satang menatap papanya Fourth dan air matanya jatuh, dia melihat ke arah Fourth sambil menggelengkan kepalanya kemudian mengusap air matanya dan pergi keluar dari rumah orang tua Fourth.

My possessive boyfriend | WinnySatangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang