"Selamat siang bunda" Ucap Lexi ketika dia baru pulang sekolah,tak lupa dia mencium pipi bunda nya hal yang selalu di lakukannya dari kecil
"Selamat siang sayang,tumben pulangnya cepet?"
"Kan gak latihan basket"jawabnya yang langsung duduk di atas sofa
"Oh begitu,ya udah yuk kita makan siang"
"Nanti aja bun,Lexi belum laper"
"Ya udah tapi habis ini ganti baju ya"
"Iya"jawab Lexi yang kali ini tengah terfokus pada layar handphone
"Oh iya sayang,tadi pagi ada yang kesini cari kamu"
"Siapa?" Tanya nya namun sorot matanya masih fokus pada layar handphone
"Dua orang perempuan,namanya kalo gak salah Ashel sama Olla"
"Siapa?aku gak kenal"
"Gadis yang bernama Ashel bilang kalo kamu mirip sekali sama mendiang pacarnya" Tiba-tiba Lexi menghentikan ibu jarinya ketika sedang mengscrol layar handphone,dia teringat kembali dengan perkataan Ashel saat di taman,kalo dia mirip dengan seseorang
"Dia datang kesini bun?,masuk ke dalem?"
"Iya,katanya dia penasaran sama kamu,dan terus nanya sama bunda, apakah kamu punya sodara kandung atau sodara kembar"
"Lah dia tau dari mana rumah aku?Bun kalo nanti dia datang lagi,jangan di suruh masuk pasti itu cuma modus aja, di jakarta gak se aman di bali atau di jepang bunda"
"Iya sayang"
"Pas pertama kita ketemu di taman gelagatnya udah aneh bun,aku yakin kok ucapan dia yang katanya aku mirip pacarnya yang udah meninggal,pasti bohong"
"Iya sayangnya bunda,sekarang cepet kamu ganti baju,habis itu kita makan"
"Iya bunda"
-
-
Malam ini Ashel,Olla,Jessie dan Christy sudah berada di sebuah mall,mereka tengah menikmati makan malam setelah keluar dari bioskop,persahabatan mereka kembali utuh seperti dahulu setelah Ashel dan Christy kembali baikan setelah 7 hari Aldo meninggal dan sampai detik ini persabahatan mereka baik-baik saja bahkan menjadi semakin dekat satu sama lain,kuliah pun mereka di satu fakultas yang sama
"Eh lusa kan libur panjang,kita liburan yuk"ajak Jessie
"Gue gak bisa,gue ada syuting iklan"
"Yaudah abis lu syuting deh"
"Nah kalo itu gue bisa, emang liburan kemana?"
"Ke curug,mau gak?"
"Aduh Jes,masa iya ke curug,gak mau ah"tolak Olla
"Ayo lah La,kita kan sama sekali belum pernah ke curug,sekali kali lah"
"Lu tau gak curug tempat apaan?"
"Emang tempat apaan?"
"Tempat pesugihan,pokoknya gue gak mau ke curug,pertama jalan menuju curug itu gak pernah bagus,kedua pasti kita harus jalan kaki dulu menuju spot dan pastinya capek banget,dan ketiga pasti gak seru"
"Sok tau lu,emangnya lu pernah ke curug?"
"Ya gak pernah,tapi kata abang gue"
"Bodo amat,pokonya kita harus ke curug"
"Ya terserah lu,berarti gue gak ikut"
"Berisik dah lu berdua,mending kita kemping di cibodas yuk" Ucap Christy memberikan usul
KAMU SEDANG MEMBACA
ashel&rinjani
Fiksi Remajamungkin untuk sebagian orang,di cintai begitu hebat adalah sebuah anugerah bukan?... tapi perasaan dan pandanganku masih abu-abu akan hal itu.. aku masih butuh waktu untuk menyeimbangkan rasa cinta yang begitu besar yang dia berikan..entahlah kadang...