Bab 22

770 54 3
                                    

"Eh, ajak abangnya Namtan aja kak. Lagi libur kan abang lo? Seenggaknya ada cowok lah buat jaga-jaga di jalan ntar."

Love, Namtan dan Ciize langsung menatap Milk.

"Kenapa?" View ikut menatap Milk.

"Ajak supir gue aja kalik ya?" Tanya Milk.

"Sama aja kayak Mama lo ikut jadinya." Celetuk Ciize.

"Gak ada yang punya abang lagi selain Namtan?" Tanya Love.

"Gue, tapi gak di sini. Emang kenapa sama kak Nanon? Orangnya baik tauk. Kalian harus kenal deh. Dia alumni sekolah kita juga kok." Ucap View.

"Terserah Milk. Gimana Milk? Gak apa-apa?" Tanya Ciize.

"Kita tanya Namtan, emang abang lo mau?" Tanya Love.

"Beneran lo nanya gitu Love? Dia pasti mau sih."  Jawab Namtan.

"Tu kan, kita nyetir bisa gantian kan. Gimana gimana?" Tanya View.

"Ini pada saling nanya gini, kuncinya di Milk nih. Gimana Milk?" Tanya Ciize lagi.

"Menurut kamu gimana Love? Gak apa-apa?" Tanya Milk.

"Udah deh, kebanyakan nanya ntar malah gak jadi. Gue pesen Villanya ya, mobil pakek punya siapa nih?" Tanya Ciize.

"Punya gue aja, muat berenam." Ucap Milk.

"Kita berangkatnya besok malem aja gimana? Berarti kemungkinan sampe sana siang jadi udah bisa langsung masuk Villa." Jelas Ciize.

"Berapa lama sih emang?" Tanya Milk.

"Anggep aja 2 hari tu perjalanan pulang pergi, 3 hari liburan. 5 hari berarti totalnya. Gimana? Cukup kan?" Tanya Ciize.

"Kak, lo kalo lagi waras keren ya." Ucap View.

"Jadi selama ini gue gak waras?!"

"Dikit. Yaudah besok kumpulnya di mana? Di sini?" Tanya View.

"Gue jemput aja, terakhir rumah lo sama Namtan." Ucap Milk.

"Yaudah deh, balik yuk." Ajak Namtan ke View.

.

Milk sibuk membereskan makanan sisa teman-temannya.

"Aku bantu ya?" Tanya Love.

"Gakk, duduk aja. Ntar kotor seragammu."

"Kamu gak apa-apa beneran ada Nanon?" Tanya Love lagi.

"Kamu cemburu gak?"

"Cemburu." Ucap Love singkat.

Milk menghentikan kegiatannya dan menghampiri Love.

"Kenapa tadi gak bilang?"

"Ya mosok aku bilang kalo cemburu. Ntar Kak Ciize tau."

"Iya sih, udah gak usah cemburu. Kan aku udah punya kamu."

"Jangan deket-deket dia ya, ntar deket aku terus." Rengek Love.

"Iya sayang."

.
.

Rumah Namtan

"Kak, lo mau ikut liburan gak? Gue mau liburan sama temen-temen nah butuh cowok nih buat jaga-jaga." Tanya Namtan ke Nanon.

"Cewek semua? Gak ah, malu gue." Tolak Nanon.

"Padahal gue udah yakin lo mau sih, yaudah kalo gak mau. Ada Kak Milk padahal." Ucap Namtan.

"Milk? Milk Pansa?" Nanon menghampiri Namtan yang sedang asik bermain game.

"Iya."

"Ikut deh. Kapan?" Tanya Nanon sambil tersenyum lebar.

BimbangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang