Happy Reading
"Kau menyembunyikan penyakitmu dari ku, Aku lebih sakit mengetahui kebohonganmu."
_Zaidan Husein Al Zafir_
_
_
_
Gus Al kembali ke dalam, dia berjalan saat disana Gus Al terkejut melihat Syafa terbaring di lantai.
"Syafa..." Gus Al segera menghampiri Syafa.
"Kenapa kamu bisa ada disini?"
Syafa menatap Gus Al. "Mas Al," lirih Syafa.
Syafa kembali batuk hingga mengeluarkan darah dari mulut nya.
"Darah..." Gus Al membelalakkan matanya melihat darah keluar dari mulut Syafa.
Syafa mengalami sesak nafas lalu dia pingsan di pangkuan Gus Al. Sementara itu Aira dan suster datang dan betapa terkejutnya Aira melihat Gus Al di sana.
"Gus Al." Aira melihat Syafa pingsan.
"Syafa bangun! kamu harus kuat, buka matamu," ujar Aira membangunkan Syafa.
Gus Al menatap Aira. "Ada apa dengan Syafa?" tanya Gus Al pada Aira.
Aira menghiraukan Gus Al, dia bersama suster membawa Syafa ke dalam ruangan.
"Aira! Jawab Aku ada apa dengan Syafa?!"
Tubuh Aira bergetar isak tangis di saat itu Gus Iqbal datang menghampiri mereka. Melihat Gus Iqbal datang, Aira langsung memeluk suaminya.
"Syafa mas," gumam Aira.
"Kamu yang tenang Aira." Gus menenangkan Aira, dia memeluknya.
Hati Gus Al menjadi risau, mengingat mulut Syafa berdarah dan dia begitu khawatir.
"Aira, Aku mohon beritahu Aku mengapa Syafa bisa keluar kamar dan kenapa dia berdarah mulutnya. Ada apa dengan Syafa?" Gus bertanya pada Aira.
Aira terdiam dia enggan memberitahu yang sebenarnya pada Gus Al.
Gus Iqbal menatap istrinya. "Aira bicaralah apa yang terjadi pada Syafa," bujuk Gus Iqbal.
"Kamu janji padaku, rahasiakan penyakitku jangan beritahu semua orang tentang penderitaanku termasuk suamiku sendiri."
"Aku tidak mau semua orang menjauhi dan meninggalkanku, termasuk suamiku sedang mas Al," ucap Syafa.
"Sahabatmu ini akan janji merahasiakan hal ini dari semua orang," gumam Aira.
Aira mengingat perjanjian dirinya dengan Syafa. Dan dia tidak bisa mengingkari janjinya pada Syafa.
"Aku tidak bisa mengatakannya," gumam Aira.
Klekkk...
Dokter membuka pintu, dia keluar menemui mereka.
"Keluarga pasien Syafa."
"Saya dok, saya suaminya," beritahu Gus Al pada dokter.
Gus Al mendekati dokter. "Gimana dengan istri saya dok?" tanya Gus Al.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menikahi wanita pilihan Abi (On Going)
SpiritualSerpihan cinta Gus Al dan Ning Syafa yang berakhir abadi🌹 Dilarang keras plagiat⚠️ Cerita ini murni hasil imajinasi author, jika ada unsur kesamaan nama, tempat dan alur, itu hanya kesamaan belaka. Menikahi wanita yang tidak pernah mengenal sama se...
