Acara kajian selesai Zahra dan Ghaffir pamit untuk pulang namun karena abidzar merasa lapar akhirnya mereka mampir ke warung nasi goreng yang ada dipinggir jalan.
Merekapun memakan nasi goreng yang mereka beli dan kalian tau apa yang terjadi, Ghaffir sedikit jengkel melihat keuwuan adik dan istrinya itu yang kini sedang suap-suapan.
"Kakak ngapain liatin Zahra begitu?"
Ghaffir yang mendengar itu langsung membuyarkan lamunannya. "Enggak siapa yang liatin kamu." Elaknya.
"Terus liat apa kan yang ada didepan kakak saat ini Zahra."
"Bisa saja saya liat abidzar kan?"
Mendengar itu Zahra tak bisa menjawab apapun lagi akhirnya ia memilih untuk segera menghabiskan makanannya dengan abidzar.
Selesai makan Ghaffir pun membayar makanannya dan menuju pulang kerumah.
Sesampainya dirumah Zahra dan Ghaffir menuju kamar setelah memindahkan abidzar yang tengah tertidur pulas tadi di mobil kekamar umma dan Abah, kemudian mereka membersihkan diri lalu tidur karena sudah malam.
⋆ ⋆ ⋆
Cuti yang mereka ambil sudah selesai jadi sekarang mereka sudah waktunya memulai kembali kegiatan mereka dikampus karena mereka sudah absen beberapa hari dengan alasan acara keluarga.
Ghaffir sedang bersiap-siap dan memasang dasinya, ia memakai baju yang Zahra siapkan untuknya.
"Ke Kampus jam berapa?" Tanya Ghaffir seraya menaikkan alisnya.
"Sekitar jam 12, kenapa?" Jawab Zahra.
"Nanti saya pulang untuk mengantar kamu, jadi tunggu saya ngerti?"
"Zahra bisa naik taksi kok lagian kakak udah pulang jam segitu?"
"Saya sudah pulang, itu sebabnya saya akan mengantarmu"
"Kalo gitu kakak jadi bolak balik dong?"
"Nurut bisa?" Ucapnya seraya melirik Zahra sekilas lalu kembali memasang dasinya.
"Iya iya" sahut Zahra akhirnya.
"Yasudah saya berangkat assalamu'alaikum"
"Waalai'kumussalam"
Zahra mencium tangan Ghaffir dan dibalas kecupan singkat di dahinya, ya mungkin Zahra sudah mulai terbiasa dengan hal itu sekarang.
Ghaffir berangkat kekampus jam 9 pagi sedangkan Zahra ada jadwal siang jadi masih bisa bersantai dirumah karena tadi pagi sehabis subuh ia sudah membantu umma memasak dan mengerjakan pekerjaan rumah lainnya seperti yang biasa ia lakukan bersama bundanya.
Karena tidak ada pekerjaan lain Zahra pun memilih bersantai di kamar sambil membaca novel yang ia punya.
Tak terasa waktu begitu cepat berlalu, memang benar ya kalau gak ngapa-ngapain tuh waktu cepat banget berlalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZAFFIR
RandomMenceritakan tentang Zahra si gadis lugu dan cantik ia pindah ke Yogyakarta untuk kuliah di universitas impiannya, kebetulan ayahnya juga ada pekerjaan disana dengan waktu yang cukup lama sehingga mereka memutuskan untuk pindah. Akan tetapi dibalik...