4. remember

1.3K 139 5
                                    


Beberapa hari berlalu...
Pooh bisa beradaptasi dengan mudah di sekolah barunya. Dia bahkan sudah memiliki teman sebangku yang dapat memberitahu dia semua informasi tentang sekolah ini

"Ada satu orang lagi yang perlu kau tahu"ujar pon

"Siapa?"
"Namanya Gemini"
"Oww nama yang unik,  siapa dia?"
"Dia ketua OSIS kita dan anak kepala sekolah juga "
"Ohhh... Lalu?"
"Dia selalu jadi juara satu sejak masuk sekolah ini, dan kebetulan dia ada di kelas kita tahun ini "

Pooh terdiam berpikir sejenak.
"Lalu dimana yang anehnya, setiap sekolah pasti ada saja orang pintar seperti itu "

Pon mengecilkan suaranya.
"Kau harus waspada terhadap nya, meskipun dia pintar tapi dia sedikit dingin dan tegas. Sikapnya juga acuh tak acuh dia Jarang tersenyum pada siapapun "

Pooh menghela nafas lalu menyenderkan tubuhnya santai di kursinya
"Hhhh... Pon... Apa semua orang harus baik dan murah senyum seperti mu?"

"Aku hanya memperingatkan mu!"
"Ohh . Yah Baiklah terimakasih.. kalau begitu giliran aku yang bertanya "

"Apa"
"Wali kelas kita , dimana dia tinggal?"

"Maksudmu guru Pavel?"
"Ya"

Pon menggaruk tengkuknya
"Aku...tidak tahu "

"Bukankah dia jadi guru favorit di sekolah ini?kenapa kau tidak tahu?"

"Itu informasi pribadi nya, tidak semua orang tahu"

"Oh kalau begitu beri tahu yang kau tahu tentang dia"ucap Pooh seraya membuka bukunya dan memegang pulpennya untuk mencatat

"Pooh... Apa kau calon fansnya?"
Tanya pon dengan tatapan curiga

"Hm mungkin hehe... Cepat katakan saja!"

"Hmm Sebenarnya tidak ada yang tahu bagaimana kehidupannya, karena selain di sekolah kami tak pernah bertemu atau berpapasan dengannya di jalan"

"Ohh mungkin dia pribadi orang yang tak suka keluar rumah"

"Hm mungkin saja"

"Lalu.. apa kau tahu apa pekerjaan nya selain menjadi guru?"

"Hah? Kau pikir dia mungkin punya dua pekerjaan?"

"Hmm mungkin.."

"Aku rasa tidak Pooh... Dia fokus menjadi guru di sekolah dan mungkin pergi ke kampus "

"Ohhh ..."
"Kau benar benar tertarik dengannya?"tanya pon masih penasaran

"Hmm"
"Kau bahkan langsung meng-klaim nya?"

"Aku bukan orang yang jaim, jika menyukai seseorang aku akan mengejarnya "

"Ohhh sangat jujur"
"Tapi beberapa hari ini aku tidak bertemu dengannya di sekolah "

"Oh jadwal dia datang ke sekolah memang tidak full setiap hari.. Hanya 3 kali dalam seminggu "

"Ohhh baiklah terimakasih pon, aku akan pergi ke toilet dulu.."

"Perlu aku Antar?"

"Tidak usah, aku sudah tahu tempatnya "

Pooh berjalan seraya membawa buku catatannya, dia kembali membaca semua informasi tentang guru nya itu

"3 hari dalam seminggu , kenapa? Bukankah dia wali kelas, tidak mengajar mata pelajaran pun dia tetap harus hadir di sekolah kan?"gumam pooh bingung

Diapun menutup bukunya dan kembali berjalan ke tempat tujuannya.

***

Keesokan harinya.

"Selamat pagi semua..."ujar Pavel yang baru saja masuk ke kelas nya

You Are My Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang