Setelah pembicaraan tadi alvino mengajak Laura untuk mengobrol berdua ditaman restoran itu, mereka berdua duduk dikursi panjang yang memang disediakan disitu.
Tidak ada yang memulai pembicaraan disini hanya hening, sampai akhirnya alvino pun memulai pembicaraannya.
"Maaf ya tadi adek nempel terus sama kamu"ujar Alvin
"Gappa ko, lucu juga tadi anaknya"ujar Laura
"Saya juga gatau tiba' adek nempel gitu sama orang baru, biasanya dia sama sekali gamau banget sama orang baru. Eh sama kamu langsung nempel gitu"jelas Alvin
"Haha iya gappa, padalah aku ga begitu tau tentang anak kecil."ujar Laura dan diangguki Alvin
"Kamu umur berapa?"tanya Alvin
"Aku 22, kamu?"tanya Laura
"Saya 27"
"Beda 5 tahun"batin laura
"Sekarang sibuk kuliah atau kerja?"tanya Alvin
"Lagi sibuk kuliah bentar lagi lulus, lagi ngejar skripsi aja sih"jelas Laura
"Ohh iya ya"
Hening....
"Kamu menerima perjodohan ini?"tanya Alvin sembari menoleh menatap Laura
"Huft... Gatau pak bingung"
"Jangan panggil saya pak, saya ga setua itu"ujar Alvin ya walau sudah mempunyai anak satu tetap saja dia tidak mau dipanggil bapak
"Ah maaf, kalo gitu mas aja gimana?"
"Iya boleh"jawab Alvin yang diangguki Laura
"Jadi gimana?"tanya Alvin
"Gatau bingung"jawab Laura
"Saya tidak memaksa kamu untuk menerima perjodohan ini, kalau kamu tidak mau saya bisa batalkan perjodohan ini."jelas alvin
"Saya tidak mau melakukan pernikahan ini karena keterpaksaan"lanjutnya
"Aku sebenarnya gamau ngecewain mamah sama papah, karena mereka ga minta apapun ke aku dan ini permintaan pertama mamah sama papah jadi aku ga bisa nolaknya"jelas Laura
"Jadi?"
"Em bantu aku ya buat bisa nerima perjodohan ini"ujar Laura malu malu
Alvin tersenyum. "Ya, of course"
Laura pun ikut tersenyum, setelah itu mereka berdua memutuskan untuk kembali lagi kedalam menemui kedua orang tua mereka.
"Bagaimana?"tanya papah pada Laura
"Iya aku terima perjodohan ini"ujar Laura
"Kamu terpaksa?"tanya papah lagi
"Em sedikit"jawab Laura
"Ah gappa sedikit doang mah gampang"ujar papah
"Bang kamu anterin Laura pulang aja biar ruby sama bunda"ujar bunda
"Emangnya nanti ga nyariin Bun"ujar Alvin, karena jika sudah bangun Ruby akan mencari dirinya.
"Ga akan orang lagi tidur nih, lagian ga lama kan cuman nganter? apa mau jalan jalan dulu?"tanya bunda
"Ah ngga tante udah malem juga ko, kasian ruby nantinya kalo bangun"ujar Laura
"Padahal mah gappa nak"ujar bunda tersenyum hangat
"Udah udah yu pulang kasian itu ruby nya kalo tidurnya kaya gitu nanti sakit sakit badannya"ujar mamah
Semuanya pun mengangguk setuju dan menuju mobilnya masing masing dengan laura bersama Alvin.

KAMU SEDANG MEMBACA
PESONA MAS DUDA
Short StoryLaura dan alvino pun bingung. "Tanggal apa pah?" "Tanggal pernikahan kalian berdua"jawab papah "APA!" Laura terkejut