Adam Is My Daddy, But He's My Uncle

BAB 33 : Daddy Menagih Janji ⚠️🔞🙈

Author POV

"Dimana Daddy, Tante?!"

Bebby dan Natalie melihat ruang perawatan Adam kosong, pria itu tidak ada di kamarnya dan hal itu membuat Bebby histeris. Setelah dia tahu bahwa Adam telah siuman dengan cepat Bebby beranjak dari ruangannya untuk menemui kekasih hatinya itu. Tapi yang dia dapatkan saat ini hanyalah ranjang yang kosong dan ruangan yang tak berpenghuni.

"Tante juga tidak tahu," ucap Natalie. Wanita itupun tidak tahu dimana sepupunya itu saat ini.

"Tante benar-benar tidak sedang mempermainkan aku kan?!" tanya Bebby mulai kesal.

"Tidak, Tante tidak sedang mempermainkanmu, Bebby. Jonathan sendiri yang bilang jika Adam sudah siuman. Tante juga tidak tahu jika kamu belum tahu kalau Adam sudah siuman." Ujar Natalie.

"Lalu dimana dia sekarang?"

Natalie mengalihkan pandangannya ke arah kamar mandi yang terletak di sudut ruangan. "Apa mungkin dia sedang di kamar mandi?" ucap Natalie.

Bebby berjalan menghampiri kamar mandi. Gadis itu sempat mengetuk dan menyerukan nama Adam untuk memanggil pria itu, namun sudah beberapa kali ia mengetuk tetap saja tidak ada jawaban. Bebby menekan handle pintu itu dan dia mendapati ruangan itu kosong, Adam tidak ada di dalamnya.

"Kosong, dia tidak ada di sini!" ucap Bebby, gadis itu hampir menangis. Natalie menghampiri Bebby dan mengelus pundak gadis itu, berusaha menenangkan keponakannya itu.

"Tenanglah, dia tidak mungkin pergi ke mana-mana. Lebih baik kita tanya dokter atau perawat saja ya." Bebby menatap Natalie yang tersenyum kepadanya.

Bebby dan Natalie menanyakan keberadaan Adam pada perawat, tapi apa yang mereka tanyakan itu tak membuahkan hasil, perawat-perawat itu tidak ada yang tahu dimana Adam saat ini. Hal itu kembali membuat Bebby semakin khawatir. Gadis itu takut jika terjadi sesuatu terhadap Daddy-nya itu, dia tidak ingin kejadian mengerikan itu kembali terulang. Dia tidak mau kehilangan Adam, sudah cukup dengan kejadian kemarin, dia tidak ingin hal itu terulang kembali.

"Dimana dia Tante?" gumam Bebby. Gadis itu duduk di sisi ranjang Adam sambil mengelus bantal yang digunakan Adam kemarin.

"Kenapa Daddy selalu membuatku khawatir?! Sebenarnya kau ada dimana sih?!!!" ucap Bebby kesal memukul bantal itu dengan kepalan tangan mungilnya.

"Siapa yang sedang kau cari hah?" suara itu membuat Bebby langsung mengedikkan bahunya ke arah asal suara itu, begitupun dengan Natalie.

Bebby turun dari ranjang Adam. Gadis itu melihat sosok yang sedari tadi dicarinya itu kini berada tepat di hadapan matanya.

"Daddy!"

Jonathan berdiri di belakang Adam, sedangkan Natalie duduk di kursi. Adam tersenyum pada Bebby. Hal itu membuat hati Bebby benar-benar lega karena pria yang dicintainya itu dalam keadaan baik-baik saja.

Tiba-tiba tubuh Bebby luruh, terduduk di lantai, hal itu sontak membuat Adam bergegas untuk menghampiri gadisnya itu. "Bebby!" seru Adam.

Jonathan dan Natalie pun sempat terkejut, tapi mereka tetap diam di tempatnya ketika Adam terlebih dahulu menghampiri gadis itu. Adam berjongkok di hadapan Bebby, pria itu sempat meringis ketika merasakan perih di lukanya saat ia berjongkok kerena luka di perutnya itu memang belum sepenuhnya kering.

"Sayang, kamu kenapa?" tanya Adam khawatir karena tiba-tiba tubuh Bebby luruh di lantai.

Bebby menyentuh wajah Adam tanpa menjawab pertanyaan pria itu. "Syukurlah kau baik-baik saja," ucap Bebby tersenyum lega. Ada setetes air mata yang meluncur di pipinya.