17. PEMBANTU

277 75 21
                                    

Hari ini Rebellious sedang berada di Apart milik Rigel. Mereka semua bermain game dan memberantakan isi Apart Rigel. Karena mereka sengaja agar Giselle membersihkan semuanya.

Rigel fokus bermain ps bersama teman temannya sementara Giselle sedang mencuci piring di dapur karena piring kotor bekas mereka.

Gema diam diam memperhatikan Giselle yang sedang mencuci piring membuatnya tak tega dengan semua ini.

"Gema sedih ngelihat Giselle kecapean ya?" ucap Oldap membuat mereka semua menatap Gema.

Rigel menatap Gema dengan tatapan sengit.

Tanpa menjawab apapun Gema beranjak dari duduknya lalu berjalan ke arah dapur untuk mendekati Giselle.

"Dih si Gema. Kayaknya tuh orang suka sama si cupu" Ziel memperhatikan Gema yang menghampiri Giselle.

"Selera nya rendah ternyata" sahut Arsen.

Rigel mengeraskan rahangnya mendengar ucapan mereka berdua. Rigel menoleh kebelakang menatap Gema yang membantu Giselle mencuci piring.

Rigel melihat Giselle tersenyum memperhatikan wajah samping Gema membuatnya menatap tajam Giselle dari kejauhan.

"Kalo sama Gema kenapa senyum lo kayak gitu Sel." batinnya.

○○○○

Gema mencuci piring fokus sekali bahkan tidak sadar kalau Giselle memperhatikan wajahnya dari samping.

Giselle tertawa ketika melihat ada busa dari sabun mengenai wajah Gema dan menempel di pipi Gema membuat Gema menoleh menatapnya.

"Kenapa?" tanyanya dingin.

Giselle masih tertawa lalu berhenti ketika melihat wajah Gema yang sangat datar. Giselle mengangkat tangannya lalu mengusap pipi Gema yang terkena sabun.

"Ada sabun di pipi kamu" katanya dengan senyuman.

Gema terdiam karena Giselle mengusap pipi nya. Giselle melepaskan tangannya dari pipi Gema membuat Gema langsung tersadar.

"Makasih Sel" balasnya.

Gema tersenyum tipis tetapi tetap dilihat oleh Giselle. Giselle terkekeh karena melihat Gema yang seperti itu.

"SAYAAANGGG!!!"

Mereka semua menoleh karena mendengar suara itu. Giselle dan Gema memberhentikan kegiatan mereka berdua karena mendengar suara itu.

Rigel beranjak dari duduknya lalu menatap seseorang yang berjalan menghampirinya bahkan mengecup pipi Rigel.

Giselle menatapnya nanar karena perlakuan mereka berdua. Rigel melirik Giselle yang menatapnya dengan tatapan nanar.

"Kamu kok kesini?" tanya Rigel kepada perempuan yang berada di hadapannya. Dia adalah Clara.

"Loh kenapa? Gak boleh aku kerumah pacar aku?" jawabnya memutar bola matanya malas.

Rigel menghela nafasnya berat.

Clara menoleh kesamping lalu matanya membulat mendapati Giselle disana dan Gema yang berada di dapur.

"Si cupu ngapain disini?" tanyanya dengan ketus.

"Dia pembantu disini Clar." dengan reflek Rigel berbicara seperti itu.

RIGEL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang