FLASHBACK.
Beberapa tahun silam.
"Eunchae, sini duduk satu bangku sama aku."
"Sorry, Jay. Aku mau satu bangku sama Sunghoon aja."
. . .
"Eunchae, yuk pulang bareng sama aku."
"Aku mau nungguin Sunghoon deh kayaknya."
"Dia masih latihan basket. Nanti kamu kesorean."
"Gakpapa. Sekalian ke toko buku soalnya."
. . .
"Eunchae, kamu sudah punya pacar?"
"Belum. Kenapa, Jay?"
"Kamu mau jadi pacarku gak?"
"Maaf, Jay. Aku gak suka sama kamu. Aku sukanya sama Sunghoon."
. . .
"Park Sunghoon, selamat ya kamu mendapat nilai terbaik di ulangan minggu ini."
"Park Sunghoon, kamu terpilih mewakili olimpiade matematika. Di persiapkan ya belajarnya."
"Park Sunghoon, Pak Hyunjin memilih kamu sebagai model majalah sekolah tahun ini."
"Park Sunghoon, selamat kamu terpilih sebagai kapten basket di sekolah ini."
"Park Sunghoon, selamat kamu terpilih sebagai ketua osis di sekolah ini."
. . .
"Serius Sunghoon saudaraan sama Jay?"
"Iya. Kamu kenapa gak percaya?"
"Gak pantes. Jay cupu gitu, Sunghoon kan keren banget."
"Heran, kenapa ya ada manusia sesempurna Park Sunghoon? Padahal dia nggak pernah keliatan belajar loh tapi pinter banget."
"Iya, walaupun cuek, dingin dan penampilannya berantakan gitu tapi sama sekali nggak ngebuat dia jelek loh. Malah makin banyak yang suka."
"Jay, kamu kok beda banget sih sama Sunghoon?"
"Sunghoon ganteng, pinter, keren, karismatik. Lah kamu? Copot tuh kacamata kamu. Udah cupu, nilai merah semua. Kamu gak malu ya?"
. . .
"Sunghoon! Apa benar kamu mencuri ponsel teman sekelas kamu?"
"Enggak, Pa. Buat apa? Aku nggak semiskin itu!"
"Ini buktinya apa? Kepala sekolah kamu yang mengirim bukti ini sama papa! Kamu itu masih kelas tujuh, jangan bikin ulah!"
"Pa! Aku juga nggak tau kenapa ponsel itu bisa ada di tas aku, Pa. Aku nggak mencuri!"
"Jangan bohong. Dasar anak kurang ajar!"
"Kamu malu-maluin Papa!"
"Mulai sekarang, Papa akan pindah kamu. Nggak pantas kamu sekolah di sekolah elit tapi kelakuan kamu kayak gini!"
"Pa! Tapi aku mau wakilin olimpiade matematika."
"Dan kamu akan membuat semua orang tahu citra buruk kamu, hah? Tidak usah! Besok Papa akan memindah kamu di sekolah orang-orang miskin!"
. . .
"Pa, Jay muak di giniin terus."
"Semua orang memuji Sunghoon, Sunghoon dan Sunghoon terus."
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsession || Wangice [END]
FanfictionPark Sunghoon punya obsesi yang luar biasa untuk memiliki Ning Yizhuo. Ia tidak peduli bahkan jika harus merebut gadis itu dari tunangannya yang notabene adalah sepupu Sunghoon sendiri, Jay Park. "Lu milik gue. Gue gak akan biarin siapapun milikin l...