I Love You My Soulmate

Penyesalan Sang Mantan part.end

Setelah mendapat kabar dari Seok Jin yang baru saja, melihat Shin hae disebuah restoran bersama sang kekasih baru. Namjoon dan Jimin pun segera mendatangi tempat yang dimaksudkan oleh Seok Jin. ia ingin meminta kepastian dari Shin Hae, jika benar Shin Hae telah memilih yang lain, maka ia akan melepaskan Shin Hae dan tak akan mengemis agar Shin Hae kembali padanya. tetapi jika Shin Hae masih memilih dirinya, ia akan memaafkan Shin Hae atas pengkhianatannya.

"Jin! apa itu memang Shin Hae ?"

"iya! aku tidak salah melihat..itu benar Shin Hae".

"apa kau mau masuk ?" tanya Jimin.

"tidak ! didalam terlalu banyak orang, lebih baik menunggu disini saja".

mereka bertiga pun akhirnya menunggu Shin Hae diparkiran. setelah cukup lama, akhirnya Shin Hae dan Yoongi keluar dari restoran itu. terlihat Shin Hae menggandeng tangan Yoongi dengan sangat mesra, ia tersenyum penuh kebahagiaan. ketika hendak menuju mobil diparkiran, Namjoon memanggilnya, Shin Hae menoleh ke arah suara yang memanggil namanya tersebut. Shin Hae terkejut ketika tau siapa yang telah memanggil namanya. ia segera menjauh dari mobil Yoongi untuk menghampiri Namjoon. Sementara Yoongi berusaha untuk curi-curi dengar pada percakapan mereka berdua.

"jadi ini...ini yang kau katakan padaku tentang kesibukanmu selama ini ?" Namjoon tersenyum kecut sambil menatap Shin Hae namun kemudian melemparkan pandangan matanya ke arah lain.

" bagus lah jika kau sudah tau. jadi, tak perlu beralasan apa pun lagi."

"Shin Hae! kau tau kalau aku mencintaimu. segala hal yang bisa kulakukan, ku berikan padamu. tapi kenapa? kau begitu tega dibelakangku". Namjoon berusaha mengendalikan diri dan emosinya. walaupun kenyataannya, pada saat ini hatinya sangat..sangat sakit sekali menyaksikan kebenarannya.

"kau yang begitu mencintaiku! tetapi aku tidak mencintaimu".

"kalau memang tau kau memang tidak mencintaiku, kenapa dari awal tidak kau akhiri saja hubungan kita?"

"benar! sekarang ataupun nanti, hubungan kita tetap akan berakhir. dengar baik-baik, karena aku telah bersama dengan orang lain. jadi...antara kau dan aku tidak ada hubungan apa-apa lagi! dan kedepannya tidak akan ada kesempatan lagi untukmu". setelah mengucapkannya, Shin Hae pun pergi mendatangi Yoongi yang menunggunya di mobil.

"siapa ?"

"teman sekolahku! dia ada perlu sedikit tadi. kerena kebetulan melihatku disini, jadi dia memanggilku untuk bertanya tentang perubahan jadwal disekolah". Shin Hae berbohong.

Yoongi menatap kaca spion, dilihatnya Namjoon yang sedang berdiri dengan wajah yang sangat sulit ia baca..sambil menatap ke arah mereka. dan kemudian Namjoon pun hilang dari pandangannya dispion tersebut.

"kita pergi sekarang !" ucap Yoongi dan mulai menyetir mobilnya keluar dari parkiran tersebut.
diam-diam ia menatap kearah Shin Hae saat pandangan wanita itu berfokus ke depan.
[apa mungkin wanita disebelah ku ini sedang berbohong padaku? apa ada sesuatu yang telah dia rahasiakan?] batin  Yoongi merasa ada yang berbeda pada Shin Hae setelah bertemu Namjoon.

Seok Jin dan Jimin menemani Namjoon pulang kerumah, beberapa saat mereka tinggal untuk menghibur Namjoon yang baru saja putus cinta. Namjoon terlihat begitu baik, ia bertingkah layaknya tidak dalam keadaan sedang putus cinta dan tak terlihat jika dia sedang bersedih. melihat Namjoon yang baik-baik saja, keduanya pun berpamitan untuk pulang. baru saja kedua sahabatnya itu pergi, Namjoon segera masuk kekamarnya dan membunyikan musik dengan suara yang nyaring. lalu ia pergi kekamar mandi, dan menghidupkan keran shower. dibawah siraman shower yang kini telah membasahi tubuh  atletisnya, tangis Namjoon pun pecah. ia menangis sejadi-jadinya. Namjoon yang sejak tadi berusaha untuk tegar, tetapi ditempat ini! semua kerapuhan hatinya yang sangat menyakitkan hatinya ia luapkan. air pancuran shower telah menyapu airmatanya, yang tersisa hanyalah rintihan suaranya yang sangat pilu. Seok Jin yang kebetulan kembali ke kediaman Namjoon  karena ponselnya tertinggal, merasa heran mendengar suara musik yang kencang dari arah kamarnya. Seok Jin masuk secara perlahan, karena kebetulan tidak terkunci. suara musik yang keras ditambah derasnya pancuran shower membuat Namjoon tidak menyadari kehadiran Seok Jin dikamarnya. setelah mendapatkan ponselnya, Seok Jin menghampiri kamar mandi Namjoon. dari balik pintu, terdengar isak tangis Namjoon yang begitu memilukan hati, Seok Jin pun tak kuasa menahan air matanya menyaksikan penderitaan hati yang kini sedang diderita oleh sahabatnya. Namjoon berteriak dikamar mandi, namun seisi penghuni rumah sudah dipastikan tidak mendengar teriakannya dikarenakan suara musik yang ia nyalakan begitu nyaring kecuali, Seok Jin yang tepat berdiri dipintu kamar mandinya. segera Seok Jin keluar untuk membiarkan sahabatnya itu menangis sepuasnya.

***

Kebohongan yang terucap dari mulut Shin Hae tidak serta merta membuat Yoongi percaya padanya. dia diam-diam menyuruh seseorang menyelidiki tentang Shin Hae dan lelaki yang ia lihat direstoran tempo itu. setelah diselidiki dengan seksama, dari gosip yang ada akhirnya terungkap jika pria itu adalah kekasih Shin Hae yang bernama Kim Namjoon. kisah asmara keduanya sangat terkenal disekolah mereka, hingga akhirnya Shin Hae mencampakkan Namjoon karena mengira bahwa Namjoon telah berpura-pura menjadi putra seorang konglomerat terkenal hanya untuk mendekatinya dan kelak tinggal ikut menikmati harta keluarganya saja. tetapi sebenarnya, ia hanyalah seorang pria miskin yang tidak tau malu. bahkan disekolah pun kabar dia putra seorang konglomerat masih simpang siur karena Namjoon sendiri tidak pernah mengatakan hal itu secara langsung dari mulutnya. gosip tentang Namjoon yang telah dicampakkan oleh Shin Hae juga sudah tersiar diseluruh sekolah, bahkan Shin Hae juga telah mendapatkan kekasih baru sebagai pengganti Namjoon yang memang benar-benar putra dari keluarga Min, satu dari lima keluarga konglomerat itu. Yoongi membaca satu persatu  dari laporan penyelidikan yang telah didapat, ia tersenyum kecut setelah mengetahui semua kebenarannya.

"Shin Hae bodoh! orang yang telah ia campakkan, adalah pewaris tunggal dari pemilik The Sky@omega Company". Yoongi meletakkan foto Namjoon diatas dokumen laporan tersebut. ia pun pergi untuk segera menemui Shin Hae.

Yoongi dan Shin Hae bertemu ditempat yang sudah dijanjikan.

"Sayang! ada apa kau buru-buru ingin bertemu ?"

"tak perlu basa-basi lagi! aku hanya ingin meminta penjelasan darimu"

"penjelasan tentang apa ?"

"siapa pria yang kita temui tempo itu saat kita makan direstoran ?"

Shin Hae terkesiap, ia tidak menyangka Yoongi akan menanyakan hal itu kembali padanya. karena terus didesak, Shin Hae pun bercerita bahwa Namjoon waktu itu adalah kekasihnya, dia pun menceritakan lagi detail-detailnya dan mengira Yoongi akan memaklumi apa yang sudah terjadi dengannya. tetapi nyatanya, penjelasan Shin Hae malah membuat mereka bertengkar. emosi pun terluap dan tak dapat dihindari

"aku tidak menyangka! wanita yang aku kira sangat baik, lembut dan aku cintai ternyata begitu kejam!" mata Yoongi memerah karena begitu kecewa

" Yoongi !!!!" Shin Hae berteriak dan menangis mendengar ucapan Yoongi.

"kau wanita yang kejam!!! benar-benar sangat kejam!!!" Yoongi berteriak pada Shin Hae."dia adalah kekasihmu! dia benar-benar tulus mencintai mu! tapi apa yang dia dapat darimu ?!!!! pengkhianatan! penghinaan! kau telah merusak reputasinya! dan kau juga telah menghancurkan harga dirinya sebagai lelaki!!!. Yoongi sangat marah pada Shin Hae.

"Cukup !!? pria itu tidak lebih dari seorang pembohong!!!"

"pembohong! kau bilang pembohong?!! bukannya kau sendiri yang pembohong!!!!. selain membohongi dia! bahkan dari awal, kau juga telah membohongiku ! dan aku sangat menyesal karena telah masuk kedalam perangkapmu".

"Yoongi !! aku benar-benar mencintaimu!!"

"cinta ! kau bilang cinta ?!", Yoongi tertawa sejenak" Seandainya aku ini seorang pria miskin seperti yang kau tuduhkan padanya ! apakah kau bisa mencintaiku ? apa kau bisa tulus mencintaiku ???!!

Shin Hae hanya terdiam, dia tidak menjawab pertanyaan Yoongi barusan.

"aku mengerti ! tidak mungkin kau ingin mencintai pria miskin ini yang kelak hanya ingin menikmati harta keluargamu".
mata Shin Hae membelalak mendengar  kata yang terucap itu.

"mulai saat ini! hubungan kita berakhir !!"

"Yoongi ! tidak! jangan begitu padaku. aku mencintaimu"

"tapi aku sudah tidak mencintaimu lagi !! kau benar-benar telah membuat ku kecewa !! ada lagi yang ingin kukatakan padamu, pria yang menjadi kekasihmu dan kau campakkan itu adalah pewaris tunggal dari pemilik The Sky@omega Company. kuharap kau tidak akan pernah menyesal seumur hidupmu!" Yoongi  pun pergi meninggalkan Shin Hae seorang diri yang terkejut mendengar fakta bahwa Namjoon benar-benar putra seorang konglomerat, ia pun menangis sejadi-jadinya.
setelah itu, ketika kelulusan..Shin Hae memilih pindah ke jepang untuk menjauhi Namjoon dan Yoongi.

tapi kini, ia dan Namjoon kembali bertemu di jepang. ia dekat dengannya, hanya saja hatinya sekarang sudah tak dapat Shin Hae genggam lagi.
Namjoon tidak berubah dalam pertemanan, tetapi dia telah berubah dalam urusan hati. dia sadari, kini dia bukan lagi orang yang terpenting dalam hati Namjoon. Shin Hae hanya bisa menyesali perbuatannya dimasa lalu, tetapi ia yakin jika suatu saat Namjoon akan kembali lagi padanya. apapun caranya, Shin Hae berniat akan menempuhnya tanpa ragu.

***