Arjuna mendapatkan busur Gandiwa dari dewa Agni. Kerajaan Indraprastha di bangun dengan megah dan indah. Anjani melihat keindahan kerajaan itu. Sekarang kakaknya akan menjadi raja tanpa penghalang dari siapapun.
Mereka memasuki Indraprastha dengan senang hati. Semua keluarga kerajaan memasuki Istana, Anjani mencari-cari dimana kamarnya. Tapi dia tidak menemukan kamar nya. Anjani marah, jika dia bertemu dengan ayahnya nanti dia akan memarahi nya karena tidak membangun kamar untuk nya. Mau tidur dimana dia nanti!?
Anjani berjalan dengan lesuh, wajahnya sangat lesuh. Ia pusing dengan interior Indraprastha, sekali lagi apakah ia akan tersesat di Koridor? Siapapun tolong dia.
"Kakak, apa yang kau lakukan?" Nakula bertanya, ia mengulurkan tangannya untuk membantu kakak perempuan, Anjani mengambil tangan adik bungsu nya
"Kerajaan selalu membuat ku pusing sayang..aku bahkan tidak bisa menemukan dimana kamarku sekarang.." Nakula tertawa mendengar ucapan kakaknya
"Hahaha..kakak kau itu sekarang sudah menikah! Kau sekarang tidur berdua dengan kak Krishna!" Ucap Nakula, nadanya di penuhi oleh godaan
Dia lupa bahwa dia sudah menikah sekarang.
"Kau benar..aku lupa itu.." Dia mengaruk pipinya
"Ngomong-ngomong dimana Mahkota mu?" Nakula bertanya mereka kembali berjalan
"A..hmm..Mahkota ku"
"Dan kenapa rambut mu terurai seperti itu?" Nakula bertanya sekali lagi
"Itu..itu.."
"Sudahlah, ayo! Aku akan mengikat rambut mu!" Nakula membawa Anjani kekamar
Sahadev berjalan-jalan untuk melihat-lihat interior kerajaan Indraprastha, ia kemudian berhenti di depan kamar Pandawa dan mendengar suara yang begitu annoying di telinganya.
Tunggu..ini suara kakak perempuan nya dan Nakula. Apa yang dilakukan kakak perempuan dan Nakula? Hah!!!! Apa mereka melakukan...Sahadev mendobrak pintu membuat Anjani dan Nakula kaget.
"Apa yang kau lakukan pada kakak perempuan Naku...la" ia terkejut melihat Nakula yang sedang membuat kepangan dan malah berakhir buruk
"Kakak perempuan..rambutmu..." Sahadev menahan tawanya
Anjani melihat dirinya di cermin dan melihat rambutnya yang acak-acakan seperti gembel. Muncul aura hitam di segujur tubuh Anjani, duo kembar merasakan hawa kamar ini berubah.
"Nakula...argh!! Kemari kau!!" Ia mengejar NakulaSahadev melihat acara kejar-kejaran kakaknya dengan muka malasnya, kemudian Yudhistira dan Krishna memasuki kamar Pandawa. Dan melihat Anjani yang hendak memukul Nakula sebelum dia menghentikan nya.
Anjani mendekati kakak tertua dan membuat wajah ingin menangis.
"Kakak!! Lihatlah apa yang Nakula lakukan kepada rambut ku!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mahabarata Fanfic
RandomHanya Fanfic dan karangan semata, tidak ada sangkut pautnya dengan cerita Aslinya. Aku mungkin mengikuti beberapa bagian yang ada di TV series ANTV. Ingat. Serial TV tidak mungkin 100 % benar! Aku mengikuti serial TV karena tidak semua yang ada di S...