Cinta?
Sebagai pecinta film dan novel romance garis keras, tentu ia tau seperti apa itu cinta. Cinta terlihat sangat indah jika dirasakan dan dilihat dari disana.
Namun di dunia nyata Gabatha tidak tau benar cinta itu seperti apa. Gabatha tidak tau...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Reading ❥
{ CHAPTER TUJUH BELAS }
Seseorang tengah melajukan kuda besinya dengan kecepatan diatas rata-rata. Dia sedang marah kepada dirinya sendiri. Dia juga menyalahkan dirinya sendiri karena mengabaikan pesan dan telepon dari sepupunya.
Dia adalah Raka de River Camacia, sepupu dari Gabatha. Jenny sudah berpesan langsung kepadanya untuk menjemput Gabatha nanti di sekolah. Tapi Raka lupa untuk menjemput Gabatha, dia keasikkan dengan basket dan pulang ke rumah saat hampir jam tujuh malam. Raka baru mengecek ponselnya saat akan beristirahat setelah selesai mandi.
Tanpa pikir panjang, Raka langsung pergi ke halte, tempat Gabatha berada. Sepupunya itu tidak tau alamat rumahnya sendiri, pasti gadis itu masih menunggu disana, karena tidak akan ada yang mengantarnya pulang.
Saat Raka sampai di halte, jantungnya berdegup kencang tidak ada siapapun disana. Raka mencoba menghubungi Gabatha, namun tidak ada balasan dari gadis itu.
Kemudian, dia teringat dengan teman dekat Gabatha, Clathria. Raka akan menghubunginya lewat dm Instagram, karena dia tak punya nomor teman Gabatha.
Clath clatriagiov_
Gabatha sama lo?
enggak emang kenapa? dia belum pulang?
belum, ponselnya gk aktif gausah ngasih tau siapa pun biar gue aja yg ngurus.
gue bantu cari, kabari gue kalo ketemu.
Melihat balasan Clathria membuat Raka menghela nafas dan menenangkan dirinya sejenak diatas motornya. Lalu dia memutuskan untuk pergi ke rumah Gabatha saja, memastikan apa gadis itu sudah pulang atau belum.
Raka terus berpikir disepanjang jalan, jika Gabatha sudah pulang lalu siapa yang mengantarnya pulang, gadis itu saja tidak tau alamat rumahnya sendiri.
Namun, saat dia sampai di rumah Gabatha, pekerja di rumahnya bilang Gabatha belum pulang. Raka menjambak rambutnya sendiri dan mengerang keras. Sekarang sepupunya hilang karena kesalahannya, arghh!
Raka bertanya apakah sudah melapor kepada Kayler bahwa Gabatha belum pulang? Mereka bilang belum, karena biasanya Gabatha sendiri yang memberitahu ayahnya jika dia akan menginap di rumah teman.
Melihat dari raut Raka membuat mereka mengerti, sepertinya nona mudanya sedang hilang. Mereka juga menanyakan kepada Raka, apa perlu memberitahu Kayler? Raka bilang tidak usah, ini cukup menjadi tanggung jawabnya.
Raka akan menemui tangan kanan Daddynya untuk membantu melacak Gabatha tanpa memberitahu siapapun. Namun, saat akan keluar mansion, ponselnya bergetar karena ada notifikasi dari Clathria, yang mengirimkan foto Gabatha dipostingan seseorang.
