DRAMA [ ON GOING ]

iblis yang menjilat

Suasana malam yang sangat amat dingin hujan yang semakin deras dengan kilatan guntur yang menyambar.

Kaos nyx tersingkap hingga menampilkan perut seksi nya,sebuah tangan kekar melilit pinggang tersebut.

Slrupp..

Tangan lentik itu di jilat dengan intens,darah yang mengalir akibat goresan kaca di hisap hingga habis.

" Eungh " nyx melenguh saat rasa perih mulai hinggap.laki laki itu menarik senyum miring menyudahi kegiatan nya.

Merebahkan tubuh nya di samping tubuh nyx memeluk tubuh yang mungil bila di bandingkan dengan nya.

Malam itu nyx tidak menyadari ada orang lain yang tidur bersama nya.

______

Pagi yang cerah matahari menyinari cahaya nya masuk melewati selah selah sempit.

Nyx sedang asik menyantap sarapan nya ,gadis dengan balutan seragam eufuro itu merasa pagi nya kali ini cukup menyenangkan setelah kedatangan polisi kemarin malam ia tidak melihat batang hidung demonic.

Apakah laki laki itu dengan barbaik hati nya menukarkan dirinya dengan nyx.

Sepertinya itu mustahil.

Setelah menyelesaikan sarapan nya ia beranjak pergi, mansion besar ini sepi sekali hampir tidak ada manusia.

Lalu bagaimana nyx pergi kesekolah tidak mungkin bukan ia berjalan kaki.

Ia membelokan diri ke garasi samping namun,sayang nya ini tidak bisa di buka demonic memang sialan dari dulu.

Banyak pesan masuk dari berbagai oknum di handphone nya,salah satu nya adalah vermouth.

Pemuda itu menawarkan sebuah jemput an untuk nya,nyx bimbang satu tempat dengan laki laki sinting itu bearti berani mengidap tekanan darah tinggi.

' ya jemput aku paman'

' tunggu dua menit tuan putri '

Nyx keluar dari aplikasi kirim pesan tersebut.ia berjalan menuju gerbang otomatis ia duduk di samping jalan besar bila ia menunggu vermouth di dalam itu akan menambah waktu.

Sebuah motor sport hitam berhenti di depan nya , vermouth menarik sebuah senyum melihat gadis yang berjongkok di samping nya mirip seperti pengemis" hallo demon sweety lihat lah paman mu yang tampan sudah datang "

Nyx hanya memutar bola mata nya malas ,ia tak menjawab ia langsung naik ke boncengan vermouth ia tak takut rok nya tersingkap karena ia memakai celana jeans pendek di dalam rok nya.

" Paman "

" Hm," jawab vermouth.

" Aku lebih menyukai mu yang dulu kau menjijikan sekarang" vermouth tertawa ia tak merasa tersinggung sama sekali,ia menyukai semua kata pedas dari gadis di belakang nya ini.

Tetapi,tiba tiba tawa nya berhenti netra Semerah darah itu menajam saat melihat paha mulus nyx Ter ekspos begitu saja.

Vermouth tiba tiba mengegas motor nya dengan kecepatan penuh ,nyx hampir terjengkang saat tangan nya tidak di tangkap vermouth dan melilit kan nya di pinggang laki laki itu.

" VERMOUTH BANGSAT LO YAALLAH YA RAB GAK MAU GAK MAU MATIIIII AAAAKKKHHHHHH " teriakan melengking itu karena vermouth yang semakin menambah kecepatan nya yaampun rasa nya mata nya pedih akibat angin angin itu.

________

Bagai sebuah kesialan berangkat bersama vermouth adalah hal yang paling tidak akan ia ulangi itu sama saja berkencan dengan malaikat maut.

Dan bukan nya masuk kelas ia berakhir di UKS karena masuk angin,nyx sedang memijat pelipis nya rasa pusing dan mual sebenarnya ia sering mengikuti balap liar tapi ia merasa aman dan tidak takut saat ia sendiri yang menyetir bukan di bonceng orang seperti ini.

Langkah kaki mendekat anvil datang membawa satu mangkuk bubur dan air hangat juga obat pereda pusing dan mual.

Laki laki itu duduk di kursi samping ranjang meletakan nampan nya dan mengambil mangkuk itu berniat menyuapi nyx" buka mulut mu " nyx malah menutup mulutnya rapat rapat ia tidak mau mati muda di suapi oleh sang ahli racun itu nama nya bunuh diri.

" Kau sepertinya tidak percaya pada ku ya padahal aku rela mengantri ini Berjam jam loh ,nyx buka mulut mu lihat lah bubur ini menanti masuk ke mulut mu " mustahil nyx percaya seorang anvil mengantri untuk seorang perempuan hah mimpi pun tidak mau Menayang kan nya.

" Dari mana kau tau nama ku " anvil menaikan satu alis nya menaruh mangkuk itu di nampan,ia menarik satu senyuman manis " bagaimana aku bisa melewatkan kesempatan mencari tahu tentang perempuan semenarik kau ,lihat lah vermouth ia saja tak mau menjadikan diri mu sebagai black maid kesukaan nya "

" Karena aku keponakan nya"

" Uhh kau naif sekali ya nona,makan lah bubur nya itu tak ku beri racun setelah itu minum obat nya aku mana berani membuat mu pingsan dengan racun ku-"

" Mungkin aku lebih menyukai mencium mu sampai mati," bisik anvil.

" Sinting " ucap nya bergidik ,netra nya masih menatap punggung tegap anvil yang mulai menghilang.