BITTER SWEET [ChanJin][✓]

27

**

"Gue mau putus sama kak Abin." Cicit Seungmin pelan, kepalanya menunduk tak berani menatap ke arah siapapun. Termasuk Changbin sendiri yang ikut diam.

"Kenapa putus?" Hyunjin syok.

"Om Jae tiba-tiba nyuruh papi buat putusin kak Abin, intinya kita ga di restuin. Kalau masih maksa, gue bakal di jodohin. Jadi kita mutusin buat ga sama-sama lagi." Seungmin sedih kisah cinta nya yang lama berakhir sampai disini karena tak dapat restu, padahal ia sebentar lagi akan tunangan.

"Gue harap lo dapetin pengganti yang lebih baik daripada gue dan, mungkin orang ganteng biar ga malu-maluin keluarga bangsawan lo itu." Sahut Changbin membalas.

Ya memang alasan mengapa mereka tak bisa bersama lagi karena keluarga seungmin tiba-tiba menilai fisik, padahal sejak awal tidak begini. Seungmin juga ikut kecewa dengan pernyataan orang tuanya tentang sang kekasih yang kini sudah menjadi mantan.

"Tapi masih tetep temenan kan?" Hyunjin akan merasa sedih bila pertemanan hancur karena cinta. Ia harap hubungan mereka baik-baik saja meski sudah jadi masalalu.

"Mungkin sekarang ga bisa, kita mau fokus sama diri masing-masing. Setelah lebih baik kita tetap temenan." Jelas Seungmin yakin. Ini hanya masalah waktu dan perasaan.

Brak! Brak! Brak!

"Eh siapa itu?" Hyunjin celingukan, siapa yang menggebrak pintu tak sabaran sore-sore begini.

"Tunggu di sini biar gue yang cek jangan ikut." Chris berjalan cepat menuju pintu, di intip sejenak lewat celah gorden takutnya maling. Tapi ternyata mama nya. Chris buka pintunya, lalu keluar sedikit menjauh. Tak enak bila yang lain dengar.

Namun saat baru satu langkah, satu tamparan keras mendarat di pipi Chris.

Plak!

"Heh Christopher, ngapain kamu ngadu sama keluarga Hyunjin hah? Saya malu asal kamu tau jadi di tuduh orang tua tak bertanggung jawab.  Padahal sukur-sukur sudah saya lahirin. Saya menyesal lahirin anak tak berguna seperti kamu!

Bisanya selalu buat saya malu saja harusnya kamu mati Christopher! Mana uang sepuluh juta buat saya hah? Atau istri bodoh mu yang larang?" Cerocos Hyuna emosi. Sudah sebal ia di ceramahi panjang lebar oleh bunda nya Hyunjin, di kata-katai, padahal cuma minta uang sepuluh juta.

"Stop mah!" Chris muak pembahasannya ini lagi.

"Saya bukan orang tua kamu! Tak sudi saya punya anak tak berbakti seperti kamu Chris. Anak haram! Cepat berikan saya uang nya Christopher!" Teriak Hyuna geram. Dia butuh uang nya untuk kabur sebelum di incar polisi.

"Setengah nya aja ya mah, Chris mau tabung uangnya buat Hyunjin. Nanti kalau ada rezeki lebih baru Chris kasih lagi." Jawab Chris pelan.

"Banyak alasan! Dasar anak durhaka, sekarang lebih mentingin anak bodoh itu daripada orang tua sendiri!" Ketus si wanita tua.

Chris menghela nafas pusing. Matanya mulai berkaca-kaca. "Stop! Mamah jangan ngehina Hyunjin bodoh! Jangan ngehina istri Chris yang ga salah apa-apa, mamah yang lebih ga berguna karena ga rawat Chris dari kecil. Chris ga pernah tau di mana mamah sama papa setiap hari, rumah sepi, pulang cuma buat marah-marah terus mukulin Chris kaya samsak.