Assalamualaikum renicaaa, selamat datang di cerita yang banyak kurangnya ini. Semoga menghibur kaliannn, jangan lupa vote dan komen sebanyak-banyaknya.
DAN JANGAN LUPA BERSHOLAWAT
Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad wa ala ali sayyidina Muhammad𓇼 ⋆.˚ 𓆉 𓆝 𓆡⋆.˚ 𓇼
Di sisi lain Anna melompat-lompat gembira, namun kedua temannya melihat dan langsung menatap aneh ke arah Anna.
"Anna," panggil Syila.
"Eh kalian," jawab Anna sembari menggaruk lehernya yang tidak gatal.
"Ngapain kamu? Abis maling mangga ya?" tanya Aini.
"Enak aja, aku kan anak baik-baik," jawab Anna.
"Siapa tau kamu kepengen banget mangga, jadi kamu maling. Eh tapi kita udh ga bisa mengambil mangga disitu lagi, soalnya yang punya udah pulang," ujar Aini dengan wajah yang murung.
"Ah iya, harus nya hari ini kita ambil yang banyak dulu buat stok," ucap Syila sembari mendudukkan tubuhnya di sebelah Anna.
"Kalo izin Gus Raja bakal di izinin ga ya?" tanya Anna kepada kedua temannya.
"Kamu mikir dong Anna, Gus Raja yang galak, dingin, seram, hukumannya maut, cuek, apa ga habis duluan kita di ceramahin," jawab Syila di iringin dengan tawa mereka.
"Tadi kamu kenapa lompat-lompat, Na?" tanya Aini.
"Gus Raja tau nama panjang aku, padahal kalian aja lupa. Pengen deh jadi istrinya," jawab Anna sembari tersenyum lebar.
"HAH," teriak Syila dan Aini.
"Jangan teriak-teriak, udah malam. Kalo keamanan dateng ke kamar kita gimana?" tegur Anna.
"Afwan, lagian bikin kaget aja. Kok bisa? Nama kamu kan susah," ujar Syila.
"Betul, gimana bisa Gus Raja hafal secepat itu? Dia juga baru sampai tadi sore kan?" tanya Aini sembari menatap wajah Anna.
"Kata umma, Gu-" ucapan Anna lagi dan lagi terpotong.
"HAH, UMMA?" teriak Syila dan Aini lagi.
"Astaghfirullah," ujar Anna.
Tok! Tok! Tok!
"Assalamualaikum," ucap seseorang dari luar kamar mereka.
"Waalaikumsalam," jawab Anna sembari membuka pintu kamarnya.
"Afwan mba, jangan berteriak-teriak. Takut mengganggu yang lain," ujar Ning Ratu.
Ternyata malam ini yang harusnya waktu untuk beristirahat Ning Ratu, namun Ning Ratu harus patroli menggantikan ummanya yang sedang mengurus Abinya yang sedang galau memikirkan esok hari.
"Loh Ning, panggil Anna aja jangan mba. Umur Anna dan Ning kan masih tuaan Ning," balas Anna sembari menunduk.
"Tidak apa-apa mba, oh iya sekalian menyampaikan undangan dari umma dan Ratu. Besok Ratu mau nikah mba, mba dan teman-teman sekamar datang ya. Yang datang tidak semua santri, pernikahannya juga Ratu sembunyikan sampai Abang yang membongkarnya duluan," ujar Ning Ratu.
"Serius Ning? Kalau gitu nanti Anna sampaikan ke teman sekamar Anna," balas Anna dengan senang hati.
"Baik lah, saya permisi dulu ya. Assalamualaikum," ucap Ning Ratu sembari melangkah pergi dari depan kamar Anna.
"Waalaikumsalam," balas Anna yang kembali masuk kedalam kamar.
Saat Anna sudah sampai di depan kedua temannya, Anna langsung tersenyum bahagia. Siapa yang tidak bahagia di undang ke pernikahan anak dari pemilik pesantren? Bahkan hanya sebagian saja yang datang.
YOU ARE READING
RAJA FIRDAUS (ON GOING)
Lãng mạnAssalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, masyaallah tabarakallah, Allahumma Shalli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aali sayyidina muhammad. Di tabrak lalu dinikahi? Siapakah dia. Muhammad Raja Firdaus Al-malik laki-laki pemberani yang datang se...