Ino melihat ikan-ikan besar di aquarium raksasa. Mereka mengunjungi COEX Aquarium. Ino semakin antusias tatkala seekor lumba-lumba mendekatinya dan mencium kaca. Binatang itu seakan tersenyum kepada Ino.
"Wah, kau lucu sekali," ucap Ino. Di Konohagakure tidak ada tempat seperti ini, jadi dia sangat menyukainya.
"Kamu senang?" tanya Sasuke sambil meraih pinggang Ino.
Ino terlalu bersemangat hingga dia mengabaikan tangan Sasuke yang menempel di pinggangnya. "Aku melihat lumba-lumba secara langsung. Ini sangat menakjubkan, Sasuke."
"Syukurlah kamu menyukainya. Kamu mau melihat yang lain?"
Ino mengangguk lagi. Dia terlalu bersemangat hingga tak menyadari saat Sasuke tersenyum lebar karena tingkahnya. Sasuke sengaja berjalan di belakang Ino, memperhatikan tingkah Ino yang sangat menggemaskan. Siapa pun tidak akan menyangka jika Ino telah menikah. Apalagi di zaman Sasuke, para wanita cenderung memilih karier daripada pernikahan. Apalagi kemajuan teknologi bisa membantu mereka untuk memiliki anak tanpa memiliki suami.
Ino berbalik badan, berjalan mundur dengan kedua tangan di belakangnya. Dia tersenyum kepada Sasuke. "Terima kasih sudah membawaku ke sini," ucapnya.
"Ino, perhatikan jalanmu! Kau bisa jatuh," tegur Sasuke, tetapi sang wanita masih tertawa dan mempertahankan cara jalannya.
Awww!
Ino mendapatkan ganjaran karena mengabaikan teguran Sasuke. Tidak sengaja dia menabrak punggung seorang pria bersurai merah.
"Kau tidak apa-apa?" pria itu bertanya kepada Ino.
"Aku tidak apa-apa," jawab Ino.
Sasuke segera menghampiri Ino, menarik tangan Ino agar dia berdiri di sampingnya. "Kau tidak apa-apa?" Sasuke menanyakan hal yang sama.
"Ummm."
Pria bersurai merah itu melihat Sasuke, kemudian berkomentar. "Jaga kekasihmu dengan baik! Gadis secantik dia akan menjadi incaran orang jahat," ucapnya. Kemudian dia pergi sebelum mendengarkan jawaban Sasuke.
"Sial!" kesal Sasuke.
Ino masih memperhatikan pria itu. Dia merasa pernah melihatnya, tetapi sulit untuk mengingatnya. Rambut merah itu sama dengan Gaara, tetapi jelas dia bukan Gaara.
"Ada apa?" tanya Sasuke dan Ino menjawab dengan gelengan kepala.
Puas melihat berbagai jenis ikan, Sasuke dan Ino pun mampir di restoran. "Kamu tidak alergi makanan laut, kan?" tanya Sasuke sebelum memesan makanan.
"Aku tidak memiliki alergi."
"Ok." Kemudian Sasuke menyentuh layar yang ada di samping meja mereka. Dia memesan sup kepiting, lobster, dan tuna. "Kamu mau ubur-ubur?" tanya Sasuke dan Ino mengangguk.
Hampir satu jam menunggu, akhirnya seorang wanita tanpa ekspresi mendekati meja mereka. Dia mengambil makanan dari trolley, kemudian menatanya di atas meja. "Silakan menikmati," ucap wanita itu pergi.
Ino memperhatikan wanita itu yang berbalik badan. Gerakan tubuh wanita itu sangat kaku.
"Dia bukan manusia, Ino. Dia robot," ucap Sasuke seakan-akan dia bisa membaca isi kepala Ino.
"Eh? Benarkah?"
"Hn. Zaman sekarang orang lebih mempercayai robot daripada manusia."
"Kenapa bisa seperti itu?"
Sasuke mengedikkan bahunya.
"Seharusnya tidak seperti itu, Sasuke. Teknologi memang membantu, tapi tidak seharusnya teknologi mengambil alih tugas manusia. Jika seperti itu, maka semakin banyak manusia yang tidak memiliki pekerjaan. Manusia juga membutuhkan manusia lainnya untuk bersosialisasi. Teknologi memang bagus, tapi jangan sampai teknologi mengambil hasrat kita sebagai manusia."
KAMU SEDANG MEMBACA
ALWAYS WITH YOU (SASUINO)
RomanceIno tiga kali keguguran dan penyebabnya adalah chakranya yang tak cukup untuk menjaga calon penerus Uchiha. Demi mendapatkan keturunan, Sasuke harus menikah lagi. Ino terbangun dan mendapati dirinya di dunia lain. Semua yang Ino lihat sangat berbe...