Chapter 9

374 69 7
                                    

Setelah pertemuan yang cukup panjang di restoran, keluarga Jeon akhirnya kembali ke mansion mereka. Malam yang mulai larut terasa tenang, tetapi suasana hati Jungkook masih dipenuhi dengan berbagai pikiran tentang tamu yang baru saja mereka temui.

Jungkook berjalan masuk lebih dulu, yang diikuti oleh eomma Jeon di belakangnya sambil melepas syalnya. "Kau terlihat lebih diam dari biasanya, Sayang. Ada apa?"

Jungkook berbalik, mencoba tersenyum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook berbalik, mencoba tersenyum. "Tak apa eomma."

Appa Jeon yang sudah mengambil tempat di sofa ruang tamu tertawa kecil. "Kau hanya perlu beradaptasi Jeon, maafkan appa tak pernah menceritakan mereka."

Jungkook mendengus kecil, merasa tidak nyaman. "Apa alasan appa tak pernah memberitahuku?."

"Sayang," ucap Eomma Jeon sambil duduk di samping suaminya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sayang," ucap Eomma Jeon sambil duduk di samping suaminya. "Mereka anak-anak yang ditinggalkan kami saat mereka belum bisa hidup sendiri. Orangtuanya meninggal namun kami malah meninggalkannya, melihat mereka rasanya membuat appa dan eomma tak pernah sembuh dari luka kehilangan"

"Lalu bersama siapa mereka tinggal?" Tanya jungkook.

"Mereka di urus oleh bibi Ahn, Appa dan eomma mu tak pernah benar-benar meninggalkannya Jeon" ucap appa jeon yang membuat Jungkook ingin bertanya lebih tapi dirinya sudah merasa sangat lelah.

"Mereka di urus oleh bibi Ahn, Appa dan eomma mu tak pernah benar-benar meninggalkannya Jeon" ucap appa jeon yang membuat Jungkook ingin bertanya lebih tapi dirinya sudah merasa sangat lelah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di Bawah Tahta Sang Mafia [TAEKOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang