Riuh menggemah di hati ketika aku melihat dirimu lagi. Seakan pertanyaan-pertanyaan tak terjawab di hari itu, kembali menjadi topik utama di dalam hati dan fikiranku. Tentang kamu yang tanpa bimbang mengakhiri debat panjang. Tentang kamu yang lebih memilih diam ketika arah cahaya hubungan kita sudah hampir padam. Karena itu aneh Maria, bukan kepribadian seperti itu yang aku persilahkan masuk ke dalam. Aku tahu kamu dan saat itu tidak satu hal pun darimu yang aku kenali. Rasanya kita begitu asing, dan itu menyakitkan ketika melihatmu tampak lebih baik dengan hidupmu yang seakan tak pernah mengenal diriku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku, Hati dan Hidupku
PuisiBagiku Sajak dan Puisi adalah fase paling akhir dari kejujuran yang mewakili perasaan hati seseorang.