Makes love things beautiful

Aaaaaaa

Malam ini Aku Mulai mendekorasi ruang tamu ini dengan penuh balon. 100 yang nempel di langit langit rumah Dan yang 100 nya bertebaran di lantai. Aku meletakkan di sebuah dinding yang kosong, dan ku hiasi sedikit balon balon kecil yang berwarna warni. Dan tak lupa dengan benda yang bisa merekam momen ini nantinya, aku letak kan benda ini di sudut ruangan yang bisa merekam semuanya. Sebelumnya Aku memesan 2 Porsi sushie karena Aku laper banget, Dan Aku juga Beliin untuk Ali.

Tepat jam 24.00 malam aku matikan semua lampu dan aku sembunyikan diriku dari tembok anak tangga. Jujur aku takut banget karena gelap. Lilin yang ku tancap kan belum ku goresi dengan api. Aku teriak dari bawah dengan suara 8oktaf ku. Sungguh membuat ku sulit karena Ali cukup payah di bangunkan.

Begitu aku denger pintu kamar Ali kebuka, aku langsung bersiap siap.

*AUTHOR POV*

"Ali.... Ali... Tolong....." Ucap prilly teriak dengan penuh manja.

"Sayang, Heii.. Kamu dimana? Kok gk ada di kamar?"

"Ali... Takuut.."

"Iya sayang, aku disini. Kamu dimana?" Balas Ali yang kedengeran nya sudah mulai meniti anak tangga.

Sepertinya Ali mencari kontak lampu sambil memanggil nama prilly. Di waktu yang tepat ini, dengan cepat prilly menyalakan lilin angka 20 dengan goresan api. Begitu lampu menyala. Ali membalikkan tubuhnya dan melihat semua isi ruangan serta prilly yang sudah membawa kue.

Sungguh lama Ali mematung, dan pada akhirnya dia tersenyum dan menghampiri prilly.

"Happy birthday sayang, maaf cuma bisa kasih ini" ucap prilly.

Namun Ali meletakkan telunjuk nya di bibir lembut prilly. Dan Ali menggeleng.

"Jangan ngomong gitu. Kapan nyiapin ini semua" balas Ali dengan senyuman.

"Udah tiup dulu sayang lilin nya"

Begitu Ali meniup lilin nya. Ali langsung memeluk prilly dengan erat, dan mencium leher prilly berulang kali.

"Makasih sayang, makasih. Aku kira kamu lupa. Sumpah gk nyangka banget" ucap Ali yang masih memeluk prilly dengan erat.

"Iya sayang, maaf ya.. Satu hari ini udah bikin kamu bete" balas prilly tertawa.

"Oohh jadi...,.jadi karena ini?" Ucap Ali melepas pelukan nya dan tersenyum menatap prilly.

"Heheh.. Kan kepengen Nge surprice in kamu juga sayang.." Balas prilly.

"Dasar ya.. Aku udah panik banget tau dengan sikap kamu satu hari ini. Tapi gpp aku udah bahagia sekarang. Aku cinta kamu" ucap Ali dengan mantap yang dikit dikit dikit dikit mulut nya semakin mendekat dengan mulut prilly. HAP !!! Lumatan demi lumatan terjadi hingga beberapa detik dan prilly melepaskan nya.

"Potong dulu sayang kuenya" ucap prilly menghilangkan saltingnya.
Begitu sudah selesai acara Suap suapan, Ali langsung mengambil kue yang prilly Pegang Dan di letakkan di atas Meja. Dengan cepat Ali Memeluk prilly kembali dengan sangat erat. Begitupun dengan prilly yang memeluk Nya dengan sangat erat.

"Laper gk?" Ucap prilly yang masih dalam dekapan ali.

"Lumayan sih, Belum makan Dari tadi karena kamu. Kamu Belum makan kan?" Tanya ali balik dan meregangkan pelukan nya.

Prilly hanya menggeleng dan tersenyum menatap Ali.

"Bisa banget ngerjain orang, yaudah kita keluar ya makan" ucap Ali mengelus puncak kepala prilly.

"Gausah sayang, aku udah pesen sushie. Maem yuk, Lapeerrrrrr" ucap prilly manja yang masih dalam dekapan Ali.

"Mmmm udah nyiapin semuanya? Yaudah yuuk" balas ali

"Gendong.... Aku capeek" ucap prilly manja sangat manja kepada Ali.

Dengan cepat Ali menggendong prilly seperti (ada gk liat IG prilly yang di gendong papanya? Nah seperti itu. Tapi ini lebih sweetnya karena prilly menyandarkan kepalanya di puncak bahu Ali)

Sedang asiknya mesra mesraan di ruang nonton tiba tiba ada ketukan pintu.

"Sayang denger gk?" Ucap prilly.

"Iya denger, siapa ya? Malam malam bertamu?" Balas Ali rada rada cemas.

"AAAHH sayang, aku takut... Kira kira siapa ya?" Ucap prilly manja dan mulai ketakutan.

"Udah, kamu gk usah takut. Kan ada aku sayang" balas Ali mantap merangkul prilly dengan erat.

Menjelang ke ambang pintu, prilly selalu melingkarkan kedua tangan nya di perut Ali karena rasa takut sudah memuncak. Ali mengintip melalui sela sela gorden dan BAAA !!! Ali melihat sosok wanita yang hanya terlihat rambutnya dari belakang karena tubuhnya tertutup oleh tembok.