Story of my life (Completed)

Chapter 38

"Kamu pulang ya al-" aku tdk menghiraukan perkataan nenek sihir itu,

Aldo mengangguk dan hendak memakai kembali helm nya

"Kamu! Masuk kedalem! Saya mau berbicara sama 'pacar' baru anak gadis saya yg selalu membawa pul-"

"Mah stop!" Aku memotong perkataannya sebelum bertambah ngawur

***
"Sejak kapan kalian berpacaran?" Tanya mamah saat kami duduk bersebelahan di sebuah sofa ruang tamu

Aldo nampak ingin bersuara namun aku mendahuluinya, "sejak semua kebahagiaan aku hilang diambil seseorang yg tdk tahu diri," jawabku ketus

Dia nampak merenungkan diri saat perkataanku itu terlontar, aldo menyikut ku dgn lengannya

"2 bulan yg lalu tante" jawab aldo ditengah keheningan

Aku hanya dpt memutar bola mata, baik ini tdk lucu-

"Selama 2 bulan itu kamu selalu bawa pulang anak saya sesore ini? Apa kamu tdk memiliki jam utk meli-"

"Mah! Bisa gak si gausah nanya hal yg gak penting, ini baru jam 5 dan ini belom sore bgt ko! Gausah berlebihan deh-" lagi lagi aku memotong omongannya

Aldo kembali menyikutku, "maaf tante, ini salah saya-" aku membelalakan mata saat mendengar pengakuan aldo

Dasarr bodoh!

"Jujur, saya tdk suka dgn kamu-asal usul kamu, ekonomi keluarga kamu, bagaimana kamu apapun ttg kamu saya belum tau- lbh baik jaga jarak kamu dan kesya karena saya-"

"Mah stop! Kalo mamah gak suka sama aldo, gausah sok peduli sama kesya! Come on lah mahh, papah udah gak ada! Cari aja brondong lain buat pelampiasan mamah jangan kesya yg dibeban-"

Plak!

Pipiku terasa hangat, bahkan memerah setelah telapak tangan halus mulus menempel pada pipiku

Sial, dia menamparku

"Jaga omongan kamu! Mamah sayang sama papah! Mamah gak mungkin nikah sama orang lain karena papah udh gak-"

"BULLSHIT! Fuck you stripper!" Ucapku lalu berdiri dan memberikan jari tengah ke hadapannya lalu beranjak pergi meninggalkan mereka.

Entah bagaimana nasib aldo, aku tak peduli! Dia memang sdh keterlaluan-

***
ini pendek sekali--
Saya tau-

Tapi tinggalkan vote comment yaa🎈